Terkendala Cuaca, Evakuasi Rombongan Kapolda Jambi akan Dilakukan Melalui Jalur Darat

Terkendala Cuaca, Evakuasi Rombongan Kapolda Jambi akan Dilakukan Melalui Jalur Darat

Evakuasi Kapolda Jambi lewat jalur darat-ist/jambi-independent.co.id-

BANGKO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Proses Evakuasi lanjutan terhadap Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono beserta rombongan, yang mengalami insiden helikopter mendarat darurat di hutan Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, kembali dilakukan, Selasa 21 Februari 2022.

Namun hingga tadi pagi, evakuasi belum membuahkan hasil. Karena di titik lokasi masih diselimuti kabut tebal dan jarak pandang terbatas.

Bahkan helikopter Puma milik TNI AU yang diterbangkan dari Merangin sekitar sekitar pukul 11.00 WIB tadi, masih mendarat di PLTA Muara Emat karena terkendala cuaca.

Menindak lanjuti hal tersebut, langsung dilakukan langkah alternatif dengan cara melakukan evakuasi jalur darat.

BACA JUGA:Selain Lewat Udara, Kapolri Sebut Evakuasi Kapolda Jambi Juga Disiapkan Lewat Jalur Darat 

BACA JUGA:Permudah Evakuasi Kapolda Jambi Menggunakan Helikopter, Tim SAR akan Tebang Pohon

Hal ini turut dibenarkan Wakil Bupati Merangin, Nilwan Yahya, yang lansung memimpin evakuasi jalur darat tersebut.

"Mengingat cuaca sampai saat ini masih diselimuti kabut di lokasi, jadi tidak bisa dilakukan evakuasi melalui jalur udara. Maka hari ini diputuskan saya langsung memimpin evakuasi melalui jalur darat," ungkap Wakil Bupati Merangin, Nilwan Yahya, Selasa 21 Februari 2023.

Selain itu pihaknya juga sudah menyiapkan kendaraan roda dua yang dibawa dari Merangin menuju ke lokasi.

"Ya, ini motornya sudah dimasukkan ke mobil. Jumlah kendaraan dari Brimob 10 kendaraan yang kita bawa. Nanti dari masyarakat sekitar 25 kendaraan," ungkap wakil bupati.

BACA JUGA:Helikopter Milik TNI AU Siap Evakuasi Kapolda Jambi, hingga Siang Ini Masih Terkendala Cuaca 

BACA JUGA:Rombongan Kapolda Jambi Sudah 48 Jam di Hutan Kerinci, Evakuasi Udara Belum Berhasil

Sedangkan untuk jarak tempuh evakuasi jalur darat, kata Nilwan akan memakan waktu selama tiga jam dari titik, dan tidak bisa digunakan kendaraan roda dua.

"Ini saya langsung bergerak ke lokasi, mari kita berdoa semoga saja cuaca kembali membaik agar evakuasi cepat dilakukan," singkat wabub dan langsung memimpin apel persiapan evakuasi melalui jalur darat.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: