Warga Sumatera Utara Ditemukan Tinggal Tulang, Pekerja PT WKS di Tanjab Barat Heboh

Warga Sumatera Utara Ditemukan Tinggal Tulang, Pekerja PT WKS di Tanjab Barat Heboh

Petugas saat mengevakuasi tulang manusia, yang ditemukan di Tanjab Barat, Rabu 15 Februari 2023.-Umam/jambi-independent.co.id-

TANJAB BARAT, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Penemuan tengkorak manusia hebohkan pekerja WKS di Distrik 1 A Akasia, Desa Tenjun Gajah, Kecamatan Betara, Kabupaten TANJAB BARAT.

Berdasarkan informasi yang diterima, penemuan kerangka manusia itu sekira pukul 10.30 wib, Rabu 15 februari 2023 berlokasi di Petak TPH 00021002 Distrik 1, RT. 09 Desa Terjun Gajah Belakang Camp Terpadu / Kontraktor PT WKS.

Kapolres Tanjab Barat, AKBP Padli melalui Kapolsek Betara, IPTU Dasep Nurdin mengatakan bahwa mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh Sukatno.

Dia sedang bekerja menyemprot rumput di Petak tanaman akasia yang berusia 1,5 Tahun di belakang areal Camp Terpadu Distrik 1 A PT WKS, bersama Hendri dan Sutrisno.

BACA JUGA:Datangi Polres Jaksel, Orang Tua Brigadir Yosua Laporkan Soal Uang Rp200 Juta dan Ponsel yang Hilang

BACA JUGA:Angin Puting Beliung di Tanjab Barat, Belasan Rumah di Pematang Pauh Rusak

"Dia mencium bau menyengat kemudian dicari oleh para saksi ditemukan celana yang terdapat tulang manusia dengan kondisi tidak utuh," ujarnya.

Dari hasil pemeriksaan, korban bernama Wagiyanto Purba (42) beralamat di Huta I Pengkolan, Kelurahan Parbutaran Kecamatan Bosar Maligas, Sumatera Utara.

Korban bekerja sebagai driver logging, karyawan subkontraktor PT Kasih Investama. 

Menurut Kapolsek, korban tidak memiliki riwayat kesehatan yang kronis berdasarkan informasi pihak keluarga.

BACA JUGA:PN Jakarta Selatan Sebut Pagar Pembatas dan Kursi di Ruang Sidang Rusak Pasca Vonis Bharada E

BACA JUGA:Rayakan Hari Valentine Bersama Sinsen dengan Promo Berlimpah

Dan korban ditemukan di petak tanaman akasia yang berjarak kurang lebih 200 Meter dari Camp Terpadu Distrik 1 PT WKS dengan kondisi kerangka tulang sudah tidak utuh.

"Pihak keluarga korban meminta agar korban pada hari Kamis tanggal 16 Februari 2023 setelah pemeriksaan pihak medis untuk segera diberangkatkan ke rumah duka di Huta I Pengkolan Kelurahan Parbutaran Kecamatan Bosar Maligas-Sumut," pungkasnya. (rul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: