Berkat PetroChina International Jabung Ltd, Wisata Embung Bina Lestari di Betara Kini Ramai Dikunjungi
Embung Bina Lestari di Betara, Kabupaten Tanjab Barat.-umam/jambi-independent.co.id-
KUALATUNGKAL, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Wisata embung Bina Lestari yang berlokasi di Desa Muntialo, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjab Barat, kini mulai ramai didatangi wisatawan.
Tempat wisata ini merupakan program tanggungjawab sosial oleh PetroChina International Jabung Ltd.
Diresmikan sejak bulan Juni 2022 lalu, kini tempat wisata tersebut banyak didatangi pengunjung baik daerah maupun luar daerah.
Ini karena lokasi itu menyediakan tempat bagi keluarga untuk berkumpul berfoto selfie serta wahana bermain anak.
BACA JUGA:Lihat Hasil Perngumuman Hasil PPPK Guru Hari Ini, Cek Disini
M Yudha Ramdhani selaku Community Development Supervisor PetroChina International Jabung Ltd mengatakan, bahwa pihaknya bersama Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) telah berupaya membangkitkan kembali potensi di sektor pariwisata.
"Kita sudah memulai dari beberapa sektor salah satunya di sektor pariwisata dengan mengembangkan Embung Bina Lestari. Kami bersyukur hingga saat ini tempat wisata ini banyak dikunjungi wisatawan yang memanfaatkan hari libur tentunya ini dapat membantu menggeliatkan ekonomi masyarakat sekitar," ujarnya.
Sementara itu, Firdaus (26) warga Kualatungkal mengungkapkan bahwa dirinya kerap berkunjung ke Wisata Embung Bina Lestari Muntialo di saat hari libur bersama keluarga.
Ia menyebut selain Embung Bina Lestari selain menawarkan pemandangan indah juga terdapat panganan khas lokal seperti Sirup Nanas, Singkong dan lain-lain.
BACA JUGA:Kartu Prakerja Gelombang 48 Tersedia 15 Jam Waktu Pelatihan, Bersiap Untuk Pendaftaran
BACA JUGA:Kapan Fakultas Kedokteran UIN STS Jambi Dibuka? Ini Penjelasan Rektor
"Kami kalau hari libur biasa jalan-jalan piknik ke Embung Bina Lestari di Muntialo disana ada permainan anak dan kalau pulang pasti bawa makanan khas olahan UMKM yang ada disana," ungkapnya.
Untuk diketahui bahwa Embung Bina Lestari yang berada di Desa Muntialo ini merupakan tempat yang digunakan sebagai daerah resapan air kecamatan Betara, seiring waktu lokasi ini dijadikan tempat wisata sekaligus sebagai pencegahan kebakaran hutan dan lahan. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: