Ini 3 Risiko jika Mobil Terobos Banjir

Ini 3 Risiko jika Mobil Terobos Banjir

Ada sejumlah bahaya yang mengintai jika pengemudi mobil harus menerobos genangan air atau banjir di jalan-Foto : Dok-JPNN.com

BACA JUGA:Pemerintah Aceh Sambut Gembira Penerbangan Internasional Perdana di Bandara SIM

Meskipun pintu sudah ditutup rapat, bukan berarti air banjir tidak dapat masuk ke dalam kabin mobil.

Celah sempit pada bodi mobil sudah cukup sebagai jalan masuk air karena tekanannya yang sangat tinggi.

Efek negatifnya, panel bodi mobil dapat terkena air kotor yang bau dan membuat kabin tidak nyaman.

Ditambah, membersihkan bahan pada kabin mobil bukanlah perkara mudah.

BACA JUGA:Pemerintah Aceh Sambut Gembira Penerbangan Internasional Perdana di Bandara SIM

BACA JUGA:Buntut Konten Prank KDRT, Baim Wong dan Paula akan Diperiksa Polisi Hari Ini

3. Garansi Kendaraan dan Klaim Asuransi Beresiko Ditolak

Ada risiko klaim asuransi atas kerusakan mobil akibat banjir bisa ditolak.

Water hammer terjadi lantaran pengguna tetap memaksakan menyalakan mesin dan melajukan mobil padahal sudah terendam banjir.

Perbuatan tersebut bisa dikategorikan sebagai kelalaian yang mengakibatkan kerusakan pada kendaraan sehingga klaim ditolak. *

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn.com