BNNP Jambi Gelar Sosialisasi Penyalahgunaan Narkotika Kepada Siswa SMA di Tanjabbar

BNNP Jambi  Gelar Sosialisasi Penyalahgunaan Narkotika Kepada Siswa SMA di Tanjabbar

Narasumber yang hadir pada saat pelatihan softskill yang dilaksanakan oleh BNNP Jambi di SMA 2 Tanjabbar . Foto : humas BNNP--

JAMBI,JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Badan Nasional  Penanggulangan Narkotika Provinsi (BNNP) Jambi menggelar pelatihan Softskill bagi SMA sederajat di SMA N 2  Kelurahan Kampung Nelayan Kecamatan Tungkal Ilir Kabupaten Tanjab Barat.
 
Kegiatan ini akan digelar selama 3 hari yakni dari 23 hingga 25 Agustus 2022. Peserta yang hadir adalah siswa SMA sederajat yang ada di Kabupaten Tanjab Barat.
 
Hadir sebagai pembicara Tony Ardian Kasat Narkoba Polres Tanjabbar dan Aliyah Kasi Kurikulum dan Penilaian SMA Dinas Pendidikan Provinsi Jambi. Acara sosialisasi narkoba di lingkup siswa SMA ini dibuka oleh Kepala BNNP Jambi yang diwakili oleh Verawati, Sub. Koordinator Cegah BNNP Provinsi Jambi.
 
 
 
Disampaikan oleh Verawati, Sub. Koordinator Cegah BNNP Jambi bahwa kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk mensosialisasikan bahaya narkoba kepada siswa SMA.
 
"Apalagi kita tahu bahwa kasus penyalahgunaan narkotika banyak terjadi pada usia siswa SMA. Jadi melalui kegiatan ini kami berharap para siswa bisa benar benar mengetahui bahaya narkotika sehingga tidak akan mau bersentuhan dengan barang haram tersebut," ujarnya.
 
Aliyah, Kasi Kurikulum dan Penilaian SMA Dinas Pendidikan Provinsi Jambi menjelaskan bahwa Dinas Pendidikan Provinsi Jambi melalui sekolah sudah melakukan berbagai program untuk mengenalkan lebih dekat bahaya narkotika  kepada siswa.
 
"Beberapa diantaranya seperti memasukkan kurikulum ataupun pembelajaran mengenai bahaya narkotika dan juga melalui berbagai kegiatan lainnya," ujarnya.
 
Dirinya juga berharap melalui kegiatan ini bisa memberikan dampak yang besar terhadap penanggulangan narkotika di lingkungan sekolah. "Usia SMA ini sangat rentan dan mudah terpengaruh terhadap teman teman dan lingkungan yang tidak baik. Maka salah satu pondasi yang kuat adalah pengawasan dan pendampingan dari keluarga dan sekolah," bebernya.
 
 
 
Sementara Tony Ardian, Kasat Narkoba Polres Tanjabbar menambahkan bahaya narkotika terhadap kesehatan baik secara fisik maupun secara psikis.
 
"Narkoba itu tidak hanya merusak tubuh,merusak pikiran,kesehatan namun juga masa depan menjadi suram. Apalagi jika diamankan oleh pihak kepolisian dan harus dihukum. Tentunya akan merusak masa depan kalian yang usianya masih sangat muda," bebernya. (viz)
 
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: