Ketua DPD Demokrat Provinsi Jambi Keliling Pasar Parit Satu Kuala Tungkal

Ketua DPD Demokrat Provinsi Jambi Keliling Pasar Parit Satu Kuala Tungkal

Ketua DPD Demokrat Provinsi Jambi Keliling Pasar Parit Satu Kuala Tungkal--

JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Jambi, H. Mashuri yang juga akrab disapa Hamas melaksanakan sejumlah agenda penting saat datang ke Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabar), Sabtu (16/07/2022).

Ba'da shalat Ashar, Hamas mengunjungi kiyai sepuh, H. Hasan Basri. Ia dan rombongan datang untuk bersilaturrahmi dengan salah satu tokoh berpengaruh di Kuala Tungkal itu.

"Mohon izin dan mohon maaf juga pak kiyai, kedatangan kami ini dadakan. Memang beginilah kalau kami menghadiri acara ke suatu daerah selalu menyempatkan diri mengunjungi para orang tua, pak kiayi, pak ustadz dan tokoh-tokoh lainnya," buka Hamas.

Hamas yang saat tiba di rumah datuk H. Hasan Basri didampingi wakil ketua Azhar Mulia, Kepala Bakomstrada, Ketua DPC Demokrat Tanjabar dan sejumlah kader menyampaikan ucapan terimakasih kepada datuk H. Hasan Basri sekeluarga yang telah menerima kehadirannya dan rombongan.

BACA JUGA:Deklarasi Ganjar Presiden, Ratusan Anak Muda di Jambi Dukung SMK Gratis se-Indonesia

BACA JUGA:Remaja yang Tenggelam di Sungai Kapas Ditemukan Meninggal Dunia 50 Meter Dari Lokasi Kejadian

"Sebagai ketua DPD Partai Demokrat provinsi Jambi kami menyampaikan ucapan terimakasih kepada pak kiyai dan keluarga karena telah membukakan pintu untuk kami bersilaturrahmi ke rumah," ungkap Hamas lagi.

Dalam kesempatan itu Hamas juga memohon bimbingan dari pak H. Hasan Basri untuk rekan-rekan DPC Partai Demokrat Tanjabar, agar diberikan kelancaran dan istiqomah memperjuangkan kepentingan rakyat.

Sementara itu H. Hasan Basri menyampaikan ucapan terimakasih atas kunjungan ketua Demokrat Provinsi Jambi ke rumahnya. Ia mendoakan agar partai demokrat terus besar dan tetap bersama rakyat.

"Tapi yang paling penting itu adalah mementingkan rakyat, memikirkan rakyat banyak. Tidak perlu memandang itu dari suku, agama dan ras manapun. Yang namanya rakyat harus diperhatikan," ucap datu H. Hasan Basri.(adm/*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: