Mengenal Tradisi Doa Ziarah Kubur di Dusun Tanjungbelit Bungo

Mengenal Tradisi Doa Ziarah Kubur di  Dusun Tanjungbelit Bungo

Jajaran Dusun Tanjungbelit saat melakukan tradisi ziarah kubur.--

MUARABUNGO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Ziarah kubur adalah salah satu tradisi pada momen Lebaran, seperti halnya mudik dan halal bihalal. 

 

Di hari Idul Fitri, umat Islam menyempatkan diri untuk tidak hanya bersilaturahmi dengan kerabat yang masih hidup, tetapi juga dengan yang telah meninggal dunia.

 

Ketika berziarah, mereka memanjatkan doa untuk orang tua maupun kerabat yang telah tiada.

 

Memohonkan ampunan atas dosa-dosa yang telah dilakukan almarhum semasa hidup, dan meminta agar mereka yang sudah meninggalkan dunia diterima amal baiknya.

Baca juga: Soal Duet Prabowo-Puan di 2024, Ini Penjelasan Pengamat Politik Universitas Paramadina

Baca juga: Jangan PHP Dong! Soal Pengangkatan Nakes Honorer jadi PPPK, Ini Penjelasan Kemenkes

 

Hal ini dilakukan turun menurun oleh masyarakat Tanjungbelit, Kecamatan Jujuhan pada hari raya idul fitri 1 syawal 1443 H tahun 2022 M.

 

Di mana tradisi ziarah kubur dilakukan oleh perangkat dusun Ninik mamak pegawai sarak juga masyarakat,

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: