b9

Perempuan di Bukittinggi yang Buang Bayi ke Jurang Kini Jadi Tersangka, Akui Lupa Wajah Sang Ayah

Perempuan di Bukittinggi yang Buang Bayi ke Jurang Kini Jadi Tersangka, Akui Lupa Wajah Sang Ayah

Evakuasi penemuan potongan tubuh bayi di jurang Ngarai Sianok-ANTARA/jambi-independent.co.id--

JAMBI - INDEPENDENT.CO.ID - Kasus penemuan potongan jasad bayi di jurang Ngarai Sianok, Kelurahan Bukit Cangang, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, pada Sabtu, 25 Oktober 2025 terus bergulir dan kini memasuki babak baru.

Polresta Bukittinggi telah menetapkan IC (21), ibu kandung bayi tersebut, sebagai tersangka utama. Berdasarkan hasil pemeriksaan, IC diduga membuang bayinya karena merasa malu hamil di luar nikah.

Kepada penyidik, perempuan muda itu mengaku sang ayah biologis tidak mengetahui kehamilannya.

Plt Kasatreskrim Polresta Bukittinggi, Kompol Anidar, mengungkapkan bahwa IC bahkan mengaku lupa wajah dan tidak mengetahui tempat tinggal ayah dari bayi tersebut.

BACA JUGA:Jokowi hingga Budi Arie Angkat Bicara soal Utang Kereta Cepat Whoosh, Ini 5 Responsnya

Ia juga menegaskan bahwa sejauh ini pelaku bertindak seorang diri tanpa bantuan pihak lain. Namun, polisi masih terus melakukan penyelidikan untuk memastikan ada atau tidaknya pihak yang turut membantu dalam perbuatan itu.

“Pelaku masih satu orang dan masih beraksi sendiri. Sampai saat ini belum ditemukan keterlibatan keluarga atau pihak lain,” ujar Kompol Anidar.

Ia menambahkan, pemeriksaan lanjutan akan dilakukan untuk menggali lebih dalam motif serta kronologi lengkap dari peristiwa tragis tersebut.

Sementara itu, hingga Senin, 27 Oktober 2025 sore, pihak kepolisian belum menemukan seluruh bagian tubuh bayi.

BACA JUGA:Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar dalam Kasus Pemerasan

Dari hasil pencarian di sekitar lokasi, petugas hanya berhasil menemukan tiga bagian tubuh, yaitu kepala, dada hingga tangan kiri, serta potongan pinggang hingga kaki.

Potongan tangan kanan dan sebagian badan masih hilang. Potongan yang telah ditemukan kini disimpan di ruang jenazah RSAM Bukittinggi untuk proses visum dan identifikasi lebih lanjut.

Kapolsek Bukittinggi, AKP Mazwanda, menjelaskan bahwa bagian kepala bayi ditemukan setelah seorang warga melihat anjing membawa bungkusan plastik kecil ke halaman rumah.

Setelah diperiksa, bungkusan tersebut ternyata berisi kepala bayi. Petugas kemudian mengevakuasi seluruh potongan tubuh ke RSUD Achmad Mochtar untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: