JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, Bangko, Jambi - Puluhan santri di Pesantren Madinatul Ulum, Kelurahan Pamenang, Kecamatan Pamenang, Kabupaten Merangin, Jambi, Rabu (27/10) pagi hingga malam terpaksa dilarikan ke Puskesmas Pamenang. Para santri itu diduga mengalami gejala keracunan makanan.
Dari data yang berhasil didapat, ada 64 santri yang harus dilarikan ke rumah sakit. Bahkan Puskesmas Kecamatan Pemenang harus kewalahan untuk menampung membludaknya santri dengan keluhan muntah-muntah tersebut.
Direktur RSU Kolonel Abunjani Bangko, dr Saphelieo saat dikonfirmasi membenarkan puluhan santri yang dilarikan ke rumah sakit tersebut.
"Kita sudah menurunkan dua ambulan ke lokasi untuk menjemput pasien, guna dibawa kerumah sakit," ungkap Saphelieo.
Dikatakan Saphelieo, menurut keterangan dari pihak Puskesmas, puluhan santri yang mengalami muntah-muntah tersebut, tak lama setelah divaksin.
"Jadi mungkin, mereka sebelum vaksin makan dahulu. Dugaan kita sementara mereka keracunan makanan. Namun untuk memastikan, kita pinta untuk dibawa terlebih dahulu ke rumah sakit, petugas sudah kita siapkan. Sehingga nanti baru kita ketahui secara pasti penyebabnya," bebernya.
Agar isu tidak baik berkembang di masyarakat, kata dia pihaknya meminta untuk dibawa ke rumah sakit. Sehingga dengan cepat dapat dicek penyebabnya.
"Tadi kabarnya tinggal 20 orang lagi yang masih dirawat. Ini takut nanti isunya karena vaksin, sementara itu penyebabnya kita belum tahu. Sebab ada yang tidak vaksin juga mengalami hal serupa," pungkasnya.(min)