BACA JUGA:Baterai Gahar! Realme Narzo 90 Series Andalkan 7.000 mAh dan Pengisian Cepat
Sebaiknya makanan ini dijadikan camilan sesekali, bukan menu utama sarapan.
3. Daging olahan
Sosis, daging asap, dan chicken nugget mengandung garam tinggi dan lemak jenuh.
Menurut dr. Patricia Lukas Goentoro Setiap 50 gram daging olahan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung hingga 42 persen. Konsumsi terus-menerus juga dapat memicu obesitas dan hipertensi.
4. Sereal rendah serat
Sereal instan mudah disajikan, namun sering mengandung gula tinggi dan pewarna buatan.
BACA JUGA:Bukan Kaleng-kaleng, Infinix Note 60 Ultra Tawarkan Spek Tinggi dengan Desain Mewah Ala Mobil Sport
Pilih sereal yang memiliki setidaknya 3 gram serat per sajian dan hindari penggunaan susu kental manis karena tambahan gulanya.
Sereal berwarna-warni sebaiknya dihindari, terutama untuk anak-anak, karena dapat memengaruhi perilaku dan konsentrasi.
5. Nasi uduk, bihun, dan gorengan
Meski mengenyangkan, menu ini sering mengandung karbohidrat berlebihan dan lemak dari gorengan.
BACA JUGA:Huawei Pura 80 Fokus Kualitas, Kamera 12MP Dilengkapi Sensor Ultracroma dan Zoom Optik 5x
Konsumsi berulang dapat menyebabkan kelebihan kalori dan berdampak pada berat badan. Untuk sarapan lebih sehat, kombinasikan nasi uduk dengan lauk tinggi protein, sayur, dan buah, serta kurangi gorengan.
Tips Memulai Sarapan Sehat
Untuk memulai sarapan sehat: