MUARO JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Belum hilang duka keluarga ASN Tanjab Timur yang tewas akibat kecelakaan dengan truk batu bara, kali ini angkutan batu bara kembali membuat marah warga.
Jumat tanggal 30 Mei 2025 dini hari, sebuah peristiwa mengejutkan warga Desa Pematang Jering, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi.
Pasalnya pada malam itu, sebuah tongkang batu bara tabrak puluhan keramba ikan milik warga.
Tongkang batu bara tabrak puluhan keramba ini, tentu membawa dampak kerugian besar bagi para petani ikan lokal di sana.
BACA JUGA:Depresi Tak Sama dengan Malas, Inilah Kenyataan yang Sering Disalahpahami
Insiden ini memancing emosi warga. Mereka langsung menahan tongkang batu bara tersebut, dan menuntut pertanggungjawaban dari pihak perusahaan.
Mereka menilai insiden ini sebagai bukti nyata dari dampak buruk aktivitas hauling batu bara yang tidak memperhatikan keselamatan warga dan lingkungan sekitar.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Warga berharap Pemprov Jambi segera turun tangan, menghentikan sementara aktivitas tongkang batu bara, serta memberikan solusi konkret atas kerusakan yang terjadi.
Mereka juga mendesak agar kebijakan terkait hauling batu bara dievaluasi ulang demi keselamatan dan kesejahteraan masyarakat sekitar sungai.
BACA JUGA:Kerja di Bawah Tekanan? Ini Cara Hadapi Stres yang Lebih Efektif dari 'Semangat Ya'
“Kami berharap pak Gubernur bisa turun langsung melihat keadaan warga kami yang kerambahnya kena musibah. Jangan pas kampanye bae datang, habis itu dak datang-datang lagi,” tegas Datuk Rasyid.
Kecelakaan Akibat Truk Batu Bara
Di hari yang sama, kecelakaan maut terjadi di jalan Jambi-Muarasabak RT 01 Desa Niaso, Kecamatan Maro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi.
Dalam kecelakaan maut yang terjadi pada hari Jumat tanggal 30 Mei 2025 pukul 04.30 WIB ini, 1 ASN Tanjab Timur 1 orang meninggal dunia.
Kecelakaan maut ini melibatkan 3 kendaraan yaitu, mobil truk Colt Diesel BH 8544 GV; Toyota Kijang Innova BH 1853 TL; dan pick up BH 8782 TK.