JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID-Plymouth Argyle, tim yang saat ini berada di dasar klasemen Championship, menciptakan kejutan besar dengan menundukkan tim Liga Premier, Brentford, 1-0 di putaran ketiga Piala FA di Gtech Community Stadium, Sabtu 11 Januari 2024.
Gol tunggal yang dicetak oleh Morgan Whittaker pada menit ke-84 memastikan kemenangan dramatis bagi Plymouth, yang meraih hasil ini setelah lebih dari 40 tahun menunggu untuk mengalahkan tim kasta tertinggi Inggris.
Meski Plymouth tengah bergelut di dasar klasemen Championship dengan hanya 20 poin dari 24 pertandingan, mereka datang ke laga ini dengan catatan 11 laga tanpa kemenangan. Meskipun begitu, mereka tampil solid di bawah arahan pelatih sementara Kevin Nancekivell dan kapten tim Joe Edwards, yang mengisi kekosongan setelah pemecatan pelatih Wayne Rooney pada malam tahun baru.
Gol Whittaker tercipta lewat tendangan kaki kiri rendah yang mengarah ke sudut kanan bawah gawang Brentford, yang gagal dijangkau oleh kiper tim tuan rumah. Kemenangan ini mengakhiri penantian panjang Plymouth atas tim Liga Premier setelah lebih dari empat dekade.
BACA JUGA:Harry Kane Bawa Bayern Munich Menang 1-0 atas Borussia Mönchengladbach di Bundesliga
BACA JUGA:Hujan Gol di Etihad Stadium, Manchester City Hancurkan Salford City Tanpa Ampun
"Saya sangat bangga dan emosional," ujar Nancekivell, yang dilansir oleh ESPN. "Periode ini sangat sulit. Saat kehilangan pelatih, kami harus menjaga tim tetap stabil. Joe sangat luar biasa mendampingi saya, dan saya senang kami bisa membawa kebahagiaan kepada para pendukung."
Miron Muslic, pelatih baru Plymouth yang baru dilantik sehari sebelum pertandingan, menyaksikan kemenangan ini dari tribun stadion. Hasil ini menjadi awal yang positif bagi Muslic dalam mengarahkan timnya yang sedang berjuang untuk keluar dari zona degradasi.
Di sisi lain, pelatih Brentford, Thomas Frank, mengakui keunggulan Plymouth di laga ini. "Selamat untuk Plymouth, mereka layak menang. Mereka bertahan dengan sangat baik, bekerja keras, dan mencetak gol yang luar biasa," ungkap Frank.
Meski sudah menambah kekuatan serangan dengan memasukkan Bryan Mbeumo dan Yoane Wissa pada babak kedua, Brentford hanya berhasil melepaskan dua tembakan tepat sasaran sepanjang pertandingan. Kekalahan ini mengakhiri perjalanan mereka di Piala FA pada putaran ketiga untuk musim ketiga berturut-turut.