Pasca Kebakaran Gudang Minyak di Kota Jambi, Polisi Didesak Razia Illegal Drilling di Senami

Jumat 20-12-2024,18:47 WIB
Reporter : Risza S Bassar
Editor : Risza S Bassar

Aktivitas ini tidak hanya merugikan negara dari sisi ekonomi karena kehilangan potensi pendapatan, tetapi juga membawa risiko lingkungan dan keselamatan yang besar. 

BACA JUGA:Jelang Libur Nataru, Polda Jambi menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2025

BACA JUGA:Belum Dipecat, Pria yang Aniaya Dokter Koas Berstatus Honorer BBPJN Sumsel, Malah Lagi Ikut Tes PPPK

Kebakaran, ledakan, serta pencemaran tanah dan air adalah ancaman nyata dari aktivitas ini.

Kebakaran gudang minyak di Kota Jambi menjadi pengingat penting bahwa aktivitas ilegal seperti ini harus segera dihentikan. Jika tidak, ancaman serupa dapat terus menghantui masyarakat di masa depan.

Harapan untuk Penegakan Hukum yang Tegas

Dengan desakan warga dan komitmen dari pihak kepolisian, masyarakat berharap razia besar-besaran untuk memberantas illegal drilling di kawasan Senami dapat segera terlaksana. 

Langkah ini tidak hanya akan menciptakan rasa aman, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa penegakan hukum di Provinsi Jambi berjalan dengan tegas dan tanpa kompromi.

BACA JUGA:Kades Batanghari Award 2024 Berdialog Bersama Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Vietnam

BACA JUGA:Di Bawah Kepemimpinan Fadhil Arief, Kades Tangguh Batanghari Belajar ke Vietnam

Masyarakat juga berharap pemerintah daerah dan instansi terkait dapat berkolaborasi untuk memastikan tidak ada lagi aktivitas ilegal yang membahayakan nyawa dan lingkungan. 

"Ini saatnya bertindak tegas demi keselamatan kita semua," pungkas Nasroel.

Kategori :