JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Media sosial selalu dipenuhi dengan istilah-istilah gaul yang terus berkembang. Salah satu istilah yang kerap digunakan di platform seperti X (sebelumnya Twitter), TikTok, dan Instagram adalah kata simp.
Penggunaan kata simp sudah menjadi hal lumrah di dunia maya, dan hampir semua pengguna media sosial pasti pernah melihat atau mendengar istilah ini, meski tidak semua tahu arti yang sebenarnya.
Kata ini sebenarnya bukanlah istilah baru, namun popularitasnya meroket dalam beberapa tahun terakhir.
Kata “simp” sejatinya telah ada cukup lama dalam bahasa Inggris. Dalam kamus Cambridge Dictionary, "simp" merupakan singkatan dari “simpleton,” yang merujuk pada seseorang yang dianggap bodoh atau terlalu sederhana.
Di luar makna formal ini, istilah simp mulai mendapatkan makna baru dan lebih luas seiring perkembangan budaya populer di media sosial.
BACA JUGA:Dituduh Pick Me! Prilly Latuconsina Jadi Sorotan Publik Karena Pernyataannya Soal Cewek Independen
BACA JUGA:Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan pada 2025: Kebijakan Baru yang Harus Dipahami
Istilah ini semakin banyak digunakan sejak 2019 hingga 2020, terutama di platform seperti TikTok, Instagram, dan Twitch.
Kata ini awalnya digunakan sebagai ejekan untuk menggambarkan seseorang yang terlalu rela melakukan apa pun demi mendapat perhatian atau kasih sayang dari seseorang, terutama dalam konteks hubungan percintaan.
Meskipun kini terkenal di media sosial, kata simp sudah muncul sejak lama dalam dunia musik, terutama hip hop, pada era 1980-an hingga 1990-an.
Dalam lirik lagu hip hop, simp digunakan sebagai ejekan untuk seorang pria yang dianggap terlalu tunduk pada keinginan atau permintaan seorang wanita.
Seiring waktu, kata simp mengalami perubahan makna dan mulai digunakan dalam berbagai konteks hubungan sosial di luar romansa.
BACA JUGA:Tax Amnesty Jilid III dan Peningkatan PPN: Kontroversi Kebijakan Pajak Indonesia 2025
BACA JUGA:Mengenal Penyebab Sakit Kepala Mendadak dan Penglihatan Kabur Menurut Penelitian Medis
Saat ini, arti simp tidak hanya merujuk pada orang yang rela melakukan apa saja demi pasangannya, tetapi juga mencakup perilaku seseorang terhadap idola atau tokoh favoritnya.