JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Jenjang Hidup di pernikahan merupakan sebuah satu momen paling bahagia seumur hidup seseorang, akan tetapi sering waktu jalan setelah pernikahan sering terasa perubahan baik dari sifat atau gaya hidup yang berubah derastis.
Salah satu nya yang berubah dan sering dialami pasangan saat baru menikah ialah bertambahnya berat badan. Kondisi perubahan berat badan ini bukanlah hal yang aneh, karena sudah terjadi pada setiap orang yang baru menikah. Sebabnya bisa terjadi karena ada faktor yang mendukung terjadinya perubahan tersebut.
Pasangan yang baru menikah pastinya akan merasakan kenyamanan dan kebahagiaan dalam hidup mereka. Namun kenyamanan itu sering terlihat didalam menjalani keseharian seperti makan dan beraktivitas.
Memahami alasan-alasan itu terdapat faktor di balik naiknya berat badan. Penjelasan ini mungkin bisa membantu pasangan untuk selalu menjaga kesehatan dan kebugaran nya masing masing. Inilah faktor-faktor yang menyebabkan kenaikan berat badan saat awal menikah :
BACA JUGA:Sesudah Dilantik Prabowo Jadi Kepala Otorita IKN, Basuki Menemui Jokowi Perihal Proyek IKN
BACA JUGA:Apple Akan Buka Pabrik Senilai Rp 157 Miliar Di Bandung Agar Bisa Jual iPhone 16 di Indonesia
1. Setelah menikah biasanya orang akan merasakan perubahan berat badan karena pola makan berlebihan. Pasangan biasanya akan saling berbagi makanan yang memiliki kandungan tinggi kalori atau kategori makanan kurang sehat.
Hal ini cenderung akan membuat pasangan untuk memilih makanan cepat saji. Terlebih bila pasangan tidak terampil memasak makanan. Faktor inilah yang membuat orang akan lebih suka makan dari sebelumnya teratur dapat berubah menjadi santai dengan mengkonsumsi porsi makanan yang meningkat tanpa disadari.
2. Tekanan sosial dari lingkungan bisa jug mempengaruhi naiknya berat badan. Berkumpul bersama keluarga atau teman, pastinya memiliki nafsu besar untuk makan banyak, seperti di acara-acara spesial. Makanan selalu dijadikan bentuk kasih sayang.
Hal ini yang membuat orang sulit menolak tawaran makanan dari rekannya terdekat. Maka itu keseimbangan pola makan diperlukan untuk mengatur porsi konsumsi pada makan yang tidak sehat.
BACA JUGA:Target Insetif Pemakaian Kendaraan Listrik Akan Diperpanjang Sampai Tahun 2025
BACA JUGA:Mahasiswa UNJA Ubah Limbah Nanas Jadi Pakan Ternak Berkualitas
3. Sesudah menikah pasangan selalu akan menghabiskan waktu di rumah bersama pasangannya. aktivitas seperti menonton film tidak akan memberikan pergerakan aktivitas fisik, hal ini yang menyebabkan bertambahnya berat badan.
Oleh sebab itu, pergerakan badan seperti berolahraga atau beraktivitas diperlukan untuk menghancurkan lemak didalam tubuh, Dengan begitu berat badan akan tetap terjaga. Lain dari itu, aktivitas seharian yang sibuk akan membuat pasangan terasa lelah, dan membuat pasangan untuk pergi beristirahat dibandingkan berolahraga. Itulah faktor yang meningkatkan risiko penambahan berat badan pada pasangan baru menikah.