"Sebagai contoh mengajarkan mereka pemasaran digitalisasi," ujarnya.
BACA JUGA:Dugaan Penyalahgunaan Wewenang: Kasus Pemblokiran Situs Judi Online Libatkan Pegawai Kemenkomdigi
BACA JUGA:Threads, Pesaing Baru X yang Tumbuh Pesat: Apakah Platform Ini Akan Menjadi Raksasa Media Sosial?
Usai acara debat, H Abdul Rahman menjelaskan, mereka akan membentuk pusat distribusi yang akan membantu UMKM memperluas pasar.
“Kami ingin UMKM Jambi naik kelas. Program ini tidak hanya berhenti pada bantuan permodalan, tetapi juga pada pengembangan kapasitas dan akses pasar yang lebih luas,” katanya didampingi H Andi Muhammad Guntur.
Menurutnya, dengan adanya dukungan yang besar dari para pelaku UMKM, H Abdul Rahman semakin optimis program-program tersebut akan berdampak besar bagi kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kota Jambi.
Untuk diketahui, debat pertama ini dengan tema penyelesaian Permasalahan Keamanan, Ketertiban Umum dalam Memberikan Jaminan Hukum untuk Peningkatan Ekonomi Kota Jambi.
BACA JUGA:Harga Rokok Kian Mahal, Fenomena Down Trading Meningkat: Apa Implikasinya bagi Penerimaan Cukai?
BACA JUGA:Toho Hadirkan Film Godzilla Baru: Apakah Ini Awal dari Era Kaiju yang Berbeda?
Karena berbasis kebutuhan pembangunan Kota Jambi, maka saat membacakan visi misi dan program kerja, H Abdul Rahman dan Guntur tampak tenang namun berisi menjelaskan selama 5 menit pas.
Hal ini menunjukkan bahwa H Abdul Rahman terbiasa bekerja dengan terencana, dan memiliki time management yang bagus.
Tentu karena Rahman-Guntur selain berhasil menorehkan kiprah positif di masyarakat, juga sudah terjun langsung ke semua kelurahan selama masa kampanye, bahkan jauh sebelum itu.
Terwujudnya Kota Jambi Maju Mandiri Prima Karena itu visi misi Rahman-Guntur lebih rasional diterima.