TANJAB BARAT, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sempat buron, akhirnya pihak kepolisian berhasil meringkus salah satu pelaku pembunuh Matnur (48), sopir mobil rental asal Kualatungkal, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat).
Penangkapan kasus pembunuhan sopir mobil rental asal Kualatungkal ini, dibenarkan Kapolres Tanjab Barat AKBP Agung Basuki. Dia mengatakan, satu dari tiga pelaku pembunuh Matnur telah ditangkap dan saat ini masih terus dilakukan pendalaman lebih lanjut.
"Iya. Baru 1 tertangkap. Info baru tadi saya dapat," katanya. Kamis 3 Oktober 2024. AKBP Agung Basuki melanjutkan, bahwa saat ini kasus tersebut ditangani oleh Polres Musi Banyuasin sesuai dengan lokasi kejadian (lokus).
Menurutnya, pelaku ditangkap di Musi Banyuasin (Muba), Kamis malam 3 Oktober 2024 oleh tim Gabungan Polda Jambi, Polres Tanjab Barat dan Polres Musi Banyuasin.
BACA JUGA:Survei Lemkapi: 85,4 Persen Rakyat Puas Kinerja Jokowi Bina Keamanan
"Saat ini yang menangani perkaranya di Polres Muba Sumsel," singkatnya.
Diberitakan sebelumnya bahwa, Matnur merupakan warga asal Kualatungkal, Tanjab Barat, Jambi. Pria kelahiran Pendung Tengah, Kerinci, itu kini dikenal sebagai sopir mobil rental jurusan Kualatungkal-Jambi.
Pada rabu 11 September 2024, Matnur ditemukan tewas di Desa Telang, Kecamatan Bayung Kencir, Kabupaten Muba
Ia diketahui menggunakan Toyota Fortuner berwarna putih dengan plat kendaraan BH 1455 GJ tahun 2012. Saat itu, ia menjemput penumpang dari Batam di pelabuhan menuju Kota Jambi yang berjumlah tiga orang.
BACA JUGA:Update Kasus Video Mesum 'Enak Yank' di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Pemerannya Jadi Tersangka
BACA JUGA:Pj Wali Kota Jambi Hadiri Rapat Paripurna Pengucapan Sumpah Janji Pimpinan DPRD Kota Jambi
3 orang terduga pelaku ini berinisial HS warga Tulang Bawang, Provinsi Lampung, AT warga Jambi dan AI warga Bayung Lencir, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Ketiganya diyakini menghabisi nyawa Matnur, hingga akhirnya mayatnya ditemukan di Desa Telang, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel).
Ketiga pelaku ini berhasil teridentifikasi melalui rekaman CCTV dan foto yang beredar di media sosial (medsos).