JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Bagi para penggemar trekking dan pendaki gunung, Gunung Masurai di Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi, kini semakin mudah diakses berkat pembukaan jalur pendakian baru oleh para penggiat alam dari Desa Renah Alai.
Gunung Masurai dengan ketinggian 2.935 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini, meskipun tidak sepopuler Gunung Kerinci, menawarkan petualangan yang tak kalah menantang dan pemandangan alam yang memukau.
Jalur Renah Alai: Ramah untuk Pendaki Pemula
Jalur baru Gunung Masurai ini, yang berawal dari Desa Renah Alai di Kecamatan Jangkat, disebut-sebut sebagai rute yang ramah bagi pendaki, bahkan bagi mereka yang baru memulai hobi mendaki.
Berbeda dengan rute sebelumnya yang melalui Desa Sungai Lalang di Kecamatan Lembah Masurai, jalur Renah Alai memberikan akses langsung ke puncak Gunung Masurai, yang biasa disebut "Top".
BACA JUGA:Staf Ahli Bupati Hadiri Penutupan TMMD ke 121 Jambi
BACA JUGA:Ini Nama 40 Anggota DPRD Muaro Jambi yang akan Dilantik 30 Agustus 2024
Kesriadi, Ketua BPD Desa Renah Alai, menjelaskan bahwa meskipun jarak tempuhnya tidak jauh berbeda dengan rute lama, jalur baru ini menawarkan kemudahan dan kenyamanan yang lebih bagi pendaki.
“Melalui rute Renah Alai, pendaki bisa mencapai puncak tanpa melalui medan yang terlalu menantang. Ini sangat cocok untuk pendaki pemula,” ujarnya.
Keindahan Alam yang Menyapa di Setiap Langkah
Salah satu daya tarik utama dari jalur Renah Alai adalah keindahan alam yang luar biasa. Pendaki akan disuguhkan pemandangan yang memanjakan mata, seperti Taman Edelweis yang langka dan Istana Lumut yang magis, sebuah hutan lumut yang memberikan nuansa mistis.
Selain itu, jalur ini juga menawarkan pemandangan lautan awan yang mengagumkan, air terjun yang menyegarkan, serta momen indah sunrise dan sunset yang tak terlupakan.
BACA JUGA:Lestari Award 2024: Dirut PLN Sabet Sustainable Leader of The Year in Energy Transition
BACA JUGA:PDIP Resmi Dukung Al Haris dan Abdullah Sani untuk Pilgub Jambi 2024