Asal-usul penggunaan telur dalam perayaan Paskah berasal dari tradisi yang kuno, bahkan sebelum munculnya agama Kristen.
Telur telah lama dianggap sebagai simbol kehidupan baru, kebangkitan, dan kesuburan dalam banyak budaya dan agama.
Telur Paskah dalam Konteks Kristen
Dalam konteks Kristen, telur Paskah dimaknai sebagai simbol kebangkitan Kristus dari kematian.
Kebangkitan Kristus diinterpretasikan sebagai awal dari kehidupan baru yang diberikan kepada umat manusia.
BACA JUGA:Buka Bersama dengan Wartawan, Ini Pesan Dansat Brimob Polda Jambi
BACA JUGA:Zodiak dengan Insting Tajam, Pintar Membaca Situasi
Telur yang dulu keras, namun kini pecah, mencerminkan kemenangan Kristus atas kematian.
Makna dan Tradisi Telur Paskah
Telur Paskah juga memiliki makna simbolik yang dalam.
Telur melambangkan kehidupan baru, harapan, dan kemakmuran.
Dalam beberapa tradisi Kristen, telur Paskah diwarnai dengan warna merah, sebagai simbol darah Kristus yang ditumpahkan di kayu salib.
BACA JUGA:Gempa Guncang Gunung Kidul Yogyakarta, Ini Titik Lokasinya
BACA JUGA:Gunung Marapi Erupsi Lagi, Ketinggian Kolom Abu Capai 1.500 Meter, Warga Tetap Beraktivitas
Tradisi Melukis Telur Paskah
Tradisi melukis telur Paskah terus berlanjut hingga saat ini.