JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sejumlah orang percaya Bahtera Nuh nyata dan mungkin masih tergeletak di suatu daerah di darat atau lautan pasca banjir besar yang menimpa umat manusia zaman dulu.
ada sebagian orang yang percaya bahwa Bahtera Nuh berada di Gunung Ararat di Turki. Sejumlah orang pun mengklaim telah beberapa kali menemukannya.
Salah satunya kisah George Hagopian yang mengklaim telah menemukan Bahtera Nuh, bukan hanya sekali tetapi dua kali.
Ia menemukan bahtera Nabi Nuh ketika menggembela domba ke dataran tinggi di Gunung Ararat.
BACA JUGA:Ketahuan, Pengemis di Kota Jambi Ini Kedapatan Bohong Agar Dikasihani, Ini Modusnya
BACA JUGA:Tekan Angka Kecelakaan, Honda Sinsen Gelar Edukasi Safety Riding
Karena kekeringan selama empat tahun, Bahtera Nuh muncul dari tempat ia terpendam di salju, sehingga tangga di bagian luar perahu dapat dinaiki. Menurut pengakuannya, ia bahkan sempat berjalan di atasnya.
Di lain waktu, ia sempat mengunjungi kapal itu lagi dan mengklaim kayu perahu itu membatu. Pengalamannya itu dituangkan dalam catatannya sendiri, namun tidak terbukti. Berikut lini masa orang-orang yang mengklaim telah menemukan Bahtera Nuh yang dihimpun detikInet.
Tahun 1916
Ada satu cerita yang mengklaim bahwa seorang pilot Rusia bernama Letnan Vladimir Roskovitsky menemukan sebuah bahtera dan menjelajahi sebagian kamar-kamar di dalamnya pada tahun 1916.
Namun detail informasi penemuannya itu hilang atau disembunyikan setelah revolusi Rusia.
Di kemudian hari, diketahui bahwa kabar ini rupanya ternyata tipuan yang dilakukan oleh sebuah majalah pada tahun 1940 yang berpura-pura mewawancarai Roskovitsky fiktif.
BACA JUGA:Mancing di Sungai Batang Hari, Warga Arab Melayu Kota Jambi Tenggelam
Tahun 1973