Waduh, Ternyata Stres Hingga Kanker jadi Penyebab Orang Susah Kentut dan Bersendawa

Sabtu 17-09-2022,17:10 WIB
Editor : Gita Savana

Tumor di struktur sekitar saluran cerna yang menekan / mendesak saluran cerna, menyebabkan lambung menyempit (cepat terasa penuh), contohnya tumor di ovarium,” sambungnya.

BACA JUGA:Ada Program Pemutihan Total untuk Kendaraan Bermotor di Provinsi Jambi, Cek Jadwalnya 

BACA JUGA:Unit Polsatwa Ditsamapta Polda Jambi Sisir 8 Tempat Hiburan di Kota Jambi dengan Anjing Pelacak

Untuk penangannya, dr. Tirtawati Wijaya menyarankan mereka dengan kondis ini, untuk segera memeriksakan diri ke dokter.

“Jangan takut untuk memeriksakan diri, karena ini memungkinan deteksi lebih dini yang memungkinkan penanganan lebih awal. Banyak penyakit yang jauh lebih sulit diobati bila terlambat diterapi. Semakin awal kita mengetahui terjadinya penyakit, semakin banyak pilihan cara pengobatan, dan semakin besar pula kemungkinannya untuk disembuhkan”.

Efek Suka Menahan Kentut

Memiliki kebiasaan menahan kentut dapat menyebabkan masalah tersendiri pada kesehatan.

Salah satu kondisi yang disebabkan kebiasaan menahan kentut menurut ahli, via Halodoc, adalah divertikulitits.

BACA JUGA:Bertemu Gibran, Ini Pesan Menko Airlangga 

BACA JUGA:PPATK Ungkap Aliran Dana Judi Online Capai Rp 155 Triliun

Ya, punya kebiasaan menahan kentut dapat memicu kondisi Bernama diverticulitis, sebuah kondisi di mana kantong salruan pencernaan mengalami inflamasi atau peradangan.

Biasanya terjadi di usus besar, diverticulitis lalu menyebabkan infkesi, yang ujunnya memicu mual, muntah, sembelit dan sakit perut.

Anda punya kebiasaan menahan kentut di kesehariannya? Anda mungkin ingin pikir-pikir lagi ke depannya setelah membaca artikel ini.

Agar tidak berurusan dengan kentut yang tidak diinginkan, Anda dapat menghindari pencetusnya sepertu rokor dan permen karet.

BACA JUGA:Tips Cara Hemat Listrik agar Biaya Bulanan tak Membengkak 

BACA JUGA:PLN: Tidak Ada Penghapusan atau Pengalihan Pelanggan Daya 450 VA

Kategori :