MUARATEBO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sebagai tindak lanjut dalam pelaksanaan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) yang menyasar 9.450 masyarakat Tebo, Pj Bupati Tebo Aspan meninjau langsung pembagian BLT BBM di wilayah Kabupaten Tebo.
Usai memastikan bahwa proses penyaluran BLT BBM di tiga kecamatan berjalan dengan baik, dalam sambutannya, Bupati Aspan menyampaikan, bahwa dalam penerimaan BLT BBM ini, terbagi menjadi dua tahap.
Yakni tahap pertama pada bulan September dan Oktober. Sementara, tahap kedua di bulan November dan Desember.
Ia juga mengatakan, selain menerima BLT BBM, masyarakat juga akan menerima bantuan Program Sembako untuk bulan September.
BACA JUGA:Aksi Flash Mob, PKS Sarolangun Turun ke Jalan Protes Kenaikan Harga BBM
BACA JUGA:Kopdargab Ikatan Motor Honda Jambi, Bangkitkan Semangat Bikers
Lebih lanjut, orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten Tebo Aspan juga mengimbau kepada masyarakat, agar BLT tersebut bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kebutuhan sehari-hari.
“Dan ini sudah menjadi milik kalian dan hak kalian, jangan sampai ada yang meminta kembali, sudah ini untuk kalian semuanya,” ujarnya.
Selain itu, Aspan juga menjelaskan, jika kedepannya ada masyarakat penerima bantuan yang terkendala, karena sakit, maupun tidak ada yang mengantar ke balai desa.
Nantinya, kata dia dari Kantor Pos yang akan mengantarkan ke rumahnya masing-masing. "Dan saya minta masing masing Kepala Desa harus mendampingi warganya yang mendapat bantuan," ujarnya.
BACA JUGA:Akibat Ulah PETI, Akses Jalan di Kecamatan Limun, Kabupaten Sarolangun Nyaris Ambruk
BACA JUGA:Kasus DBD di Kabupaten Tanjab Timur Meningkat
“Karena teman-teman kita semua ini pasti dipantau oleh pemerintah, sudah ditetapkan untuk yang tertera namanya ini harus betul-betul diterima dan dibatasi waktu harus diserahkan semuanya. Jadi dilaporkan saja, nanti teman-teman dari Pos dan Giro yang akan datang ke rumah kalian langsung,” ujarnya.
Lebih lanjut, Aspan menambahkan Pemkab Tebo sendiri akan selalu mengupayakan agar ekonomi tetap berjalan serta semakin banyak lapangan pekerjaan untuk masyarakat.
“Jadi nanti harapan kedepannya kalian tidak menerima lagi, karena uang kalian sudah banyak,” pungkasnya.*