Penjualan Lesu, Samsung Dikabarkan Pangkas Produksi

Senin 08-08-2022,17:41 WIB
Editor : Surya Elviza

VIETNAM, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Samsung dikabarkan telah memangkas perangkat smartphonenya.

  Hal ini ditengarai karena beberapa pekerja di pabrik mengklaim divisi produksi hanya bekerja tiga hari dalam seminggu dari yang awalnya enam hari.
 
Ada juga yang mengatakan mereka hanya bekerja empat hari dalam seminggu.
 
BACA JUGA:Makin Mantap, APBN Alami Surplus Lagi
 
BACA JUGA:Pemukulan 20 Bintara Remaja Polres Bungo Jadi Atensi, Kapolda Jambi Kirim Karo SDM dan Kabid Propam
 
Mereka tidak diizinkan Samsung untuk lembur.
 
Hal itu diperkuat setelah Samsung mengurangi produksi ponsel di pabrik di Thai Nguyen, Vietnam.   Sammobile, Minggu 7 Agustus 2022 melaporkan pabrik itu memproduksi 100 juta unit smartphone Samsung setiap tahun.   Pabrik itu bahkan menyumbang setengah dari produksi tahunan smartphone perusahaan asal Korea Selatan tersebut.   Tidak tahu apakah Samsung mengalihkan sebagian produksinya ke luar Vietnam seperti India atau Korea Selatan.  
Para pekerja mengeklaim tidak pernah pernah melihat produksi smartphone serendah ini.
 
Pemutusan hubungan kerja (PHK) kemungkinan bisa saja terjadi, tetapi sejauh ini belum ada pengumuman dari Samsung.
 
BACA JUGA:Breaking News!!! Bus Rombongan Camat Kota Jambi Alami Kecelakaan di Km 40 Solok-Padang, Begini Kondisinya
 
BACA JUGA:Wow....Dana Boeing yang Diselewengkan ACT Menjadi Rp 107,3 miliar
 
Berbagai merek global seperti Best Buy, Canoo, Clubhouse, Coinbase, Microsoft, Netflix, PayPal, Robinhood, Substack, Tesla, TikTok, Twitter, Vimeo, dan Virgin Hyperloop, telah mengumumkan PHK seperti dikutip dari jpnn.com.
 
Lainnya, termasuk Facebook dan Google telah mengisyaratkan kemungkinan PHK karena penurunan belanja konsumen dan jatuhnya ekonomi global. (viz)
Tags : #smartphone #samsung #produksi samsung #pembatasan produksi #pasar lesu
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Terkini