JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pikiran Jokowi dangkal disebut Amien Rais dikarenakan sang presiden tidak banyak membaca buku-buku.
Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais menyebut pemikiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlalu dangkal.
Ia pun menilai sikap dan tindakan Jokowi sangat berbanding terbalik dengan Bung Karno.
"Saya kira gini ya mas Ahmad Dhani, kalau kita pikir kan dulu pemimpin itu kan kutu buku, intelektual, yang sekarang kan merosot," ucap Amien Rais.
BACA JUGA:Naik Hingga 300 Persen dari Target, Penjualan Isuzu All New MU-X 4x4 dan Isuzu D-Max 4x4
BACA JUGA:Kemenag Bakal Gelar Sidang Isbat, Penentuan Awal Zulhijah
Hal tersebut disampaikan Amien Rais saat berbincang-bincang dengan Ahmad Dhani di video berjudul "AMIEN RAIS BICARA SOAL GUSDUR" yang diunggah di kanal YouTube VIDEO LEGEND dikutip dari Disway.id, Jumat 17 Juni 2022.
"Maaf, kan Pak Jokowi nggak baca, saya kira lho ya, baca buku-buku kan nggak," sambungnya.
Amien Rais meyakini saat ini sosok pemimpin negara memang jelas mengalami kemerosotan dalam pemikiran.
Mantan Ketua Umum PAN itu menuturkan kalau Jokowi hanya berpikir tentang kekuatan saja.
BACA JUGA:UAS Tetap Isi Ceramah di Bogor, Ini Penjelasan Camat Jonggol
BACA JUGA:Majukan Dunia Pendidikan, Pemkab Akui Kinerja PINTAR Penggerak di Muaro Jambi
Dengan begitu Amien Rais menilai pemikiran seorang pemimpin seperti Amien Rais sudah dangkal.
"Tapi memang ada kemerosotan itu, karena pikirannya hanya power, how to ship the power, how to lengthen my power, how to decisive the people, how to raise the people," tuturnya.
"Jadi pikirannya itu apa, dangkal gitu, shallow (dangkal). Ada titik delusion of thinking, penipisan pendangkalan itu," lanjut Amien Rais.
Lebih lanjut, Amien Rais menyebut Bung Karno lebih keras karena bersikap otoriter di zamannya.
BACA JUGA:Ridwan Kamil Kenang Kebaikan Almarhum Eril, Ungkap Cerita Haru Beli Sepatu untuk Satpam
BACA JUGA:Nasib Shin Tae-Yong di Timnas Indonesia, Ini Kata Ketum PSSI
Akan tetapi saat berpidato Bung Karno lebih terlihat mencengangkan dan mempunyai literasi yang sangat banyak.
"Jadi ini ada pemerosotan intelektual di kalangan para pemimpin. Padahal Google sudah mencukupkan apapun di situ, mau cari ceramah sejak zaman baheula sampai sekarang di YouTube juga sudah ada," tukasnya.
Sebelumnya Amien Rais dengan tegas menyebut jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak boleh perpanjang masa jabatan lagi.
Hal itu diungkapkan Amien Rais, menyusul ramainya wacana penundaan pemilu 2024 yang akan segera dilakukan.
BACA JUGA:Baru Empat Hari, Sanksi 8 Perusahaan Batu Bara di Jambi Dicabut Lagi
BACA JUGA:Dandim 0415/Jambi Cek Kesiapan Liga Santri
Jadi menurut Amien Rais, rezim saat ini tidak boleh lagi ‘haus kekuasaan’ dengan cara menggerakan segala upaya untuk tetap terus berkuasa.
"Saya ingatkan bahwa rezim Jokowi-Luhut sekarang ini menjadi sebuah rezim paranoid,” ujar Amien Rais.
"Dimana cirinya, merasa tidak pernah aman, kemudian cara menutupi kelemahannya dengan cara menggeretak, dengan mengancam” sambungnya. (slt)
Artikel ini telah tayang di Disway.id dengan judul Beda dengan Bung Karno, Amien Rais Sebut Pemikiran Jokowi Dangkal: Saya Kira Dia Nggak Baca-baca Buku.