Upaya Fiat juga sejalan dengan peningkatan penjualan mobil ramah lingkungan di Eropa, yakni 88,3 persen untuk battery electric vehicle (BEV), HEV 43 persen dan 18,5 persen untuk MHEV berdasarkan data 2022.
Keputusan itu merupakan salah satu upaya bertahap Fiat yang telah dijalankan dalam beberapa tahun terakhir.
Sebelumnya, anak perusahaan Stellantis itu telah menyediakan setidaknya satu unit mobil elektrifikasi pada setiap model yang mereka jual di Inggris.
"Langkah dalam sejarah Fiat ini menandai titik penting dalam komitmen kami menyediakan solusi mobilitas yang terjangkau dan berkelanjutan bagi semua pelanggan kami," ujarnya.
"Langkah ini cocok untuk kami yang memiliki jenis mobil perkotaan, yang dipelopori Fiat New 500," kata Managing Director Fiat dan Abarth UK Greg Taylor, dalam siaran pers Stellantis.
BACA JUGA:Waduh, 113 Sapi di Kerinci Terserang PMK, Begini KondisinyaBACA JUGA:Catat Laba Tertinggi Hingga Rp 39 Miliar, Kinerja PT Bukit Kausar Makin Meningkat
Fiat juga mengeklaim New 500 versi listrik menjadi mobil terlaris kedua di Eropa setelah Tesla dan berencana memperluas pasarnya ke Brasil dan Jepang.
New Fiat 500 menggunakan dua opsi baterai (24kWh atau 42kWH) dan jangkauan berkendara 199 mil (320 kilometer) dalam sekali pengisian daya baterai seperti dikutip dari jpnn.com.
Adapun New Fiat 500 versi hybrid menggunakan mesin baru 1.000cc (sebelumnya 1.200cc) tiga silinder. (viz)