Elon Musk Optimistis Bisa Dongkrak Pendapatan Twitter Lima Kali Lipat Dari Sebelumnya

Minggu 08-05-2022,10:56 WIB
Reporter : Jambi Independent
Editor : Jambi Independent

JAKARTA,JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Elon Musk optimis bisa mendongkrak pendapatan Twitter. Angkanya yang sudah ditargetkannyapun cukup besar.

  Bahkan menurut Elon, sejak dirinya membeli Twitter senilai 44 miliar dolar, Elon yakin pendapatan Twitter bisa lebih besar lima kali lipat dari sebelumnya.   Keyakinannya ini disampaikannya pada saat pemaparan kepada investor seperti yang di lansir dari New York Times, Sabtu 7 Mei 2022.   BACA JUGA:Tak Ada yang Membeli Sawit, Imbas Dari Larangan Ekspor CPO Bikin Harga TBS Ambyar   BACA JUGA:Jadi Awal Kebangkitan Industri Pameran dan Konser Musik, Digelarnya Big Bang Jakarta 2022  
Musk ingin menaikkan arus kas perusahaan menjadi 3,2 miliar dolar pada 2025 dan 9,4 miliar pada 2028.
 
Dia berjanji akan merevitalisasi perusahaan dan menaikkan jumlah pengguna dengan membasmi akun bot spam dan mengurangi moderasi konten agar mendukung kebebasan berbicara.
 
Dia mengatakan pendapatan diproyeksi naik menjadi 26,4 miliar dolar Amerika Serikat pada 2028, dari 5 miliar dolar pada 2021.   Komposisi pendapatan yang ditargetkan CEO Tesla itu berasal 45 persen dari iklan, atau senilai 12 miliar dolar pada 2028 dan langganan senilai 10 miliar dolar.   Dia ingin meningkatkan pembayaran bisnis senilai 15 juta dolar pada 2023, naik lagi menjadi 1,3 miliar dolar pada 2028.   BACA JUGA:Kebakaran Hebat di SD 164 Kasang, Begini Kesaksian Warga   BACA JUGA:Ini Alasan Petani Kelapa Sawit Yakin Larangan Ekspor CPO Akan Segera Berakhir  
Musk yakin bisa menaikkan rerata pendapatan per pengguna menjadi 30,22 dolar pada 2028 dari 24,83 dolar pada 2021.
 
"Jumlah karyawan setelah kepemilikan akan naik menjadi 11.072 orang pada 2025, dari jumlah sekarang yang sekitar 7.500 orang," ungkap dia seperti dikutip dari jpnn.com.
 
Elon Musk ingin jumlah pengguna dari layanan berbayar Twitter Blue, yang meluncur tahun lalu, menjadi 69 juta pengguna pada 2025. (viz)
Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Terkini