JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, KOTA JAMBI, JAMBI – SMAN Kota Jambi menorehkan prestasi tingkat nasional. Medali emas, berhasil diraih oleh siswa SMAN 6 Kota Jambi, pada ajang Kejurnas Indonesia Wushu All Games 2021, yang digelar di Jakarta pada 7 hingga 11 Desember.
Kepala SMAN 6 Kota Jambi, Robinson Hutapea, S.Pd mengatakan, siswanya yang berhasil meraih prestasi tersebut merupakan siswa kenal XII IPS, bernama Ragusia Tiffani. Bukan kali pertama, dirinya menyebut siswanya itu kerap mengikuti perlombaan wushu dan selalu mendapat juara. Bahkan, di tahun 2021 ini, ia sudah meraih lima penghargaan.
Dirinya sangat mengapresiasi siswi kelahiran tahun 2004 itu. Melalui medali emas yang berhasil diraih, Robinson menyebut tentu saja Tiffani sudah mengharumkan nama sekolah dan daerah Jambi di ajang nasional.
“Selaku kepala sekolah dan segenap keluarga besar SMAN 6 Kota Jambi, kami mengapresiasi prestasi Ragusia Tiffani, yang meraih dua medali emas Kejurnas Indonesia Wushu All Games 2021,” bebernya.
Dirinya mengatakan, pihak sekolah sangat mendukung segala bentuk bakat, minat dan prestasi siswa. Namun, juga tetap mengingatkan siswa tak melupakan pembelajaran akademik.
“Karena harus seiring, bakat dan minat diasah. Tapi sekolah juga tidak tertinggal,” sebutnya.
Ini juga diterapkannya dengan pihak sekolah, sehingga menghantarkan sekolah ini sebagai nomor satu Data Pokok Pendidikan (Dapodik) se-Provinsi Jambi, dan nomor 8 di tingkat nasional.
Sementara itu, Eli Andriani, Wakil Kesiswaan SMAN 6 Kota Jambi mengatakan, pihkanya memberikan rekomendasi untuk siswa berprestasi. Termasuk juga memotivasi keberangkatan siswa.
“Ini supaya mereka lebih semangat dan percaya diri. Karena yang mereka lakukan, adalah mmebawa nama skeolah dan nama daerah Jambi,” bebernya.
Terpisah, siswa yang berhasil meraih medali, Tiffani mengaku, awalnya merasa gugup dengan pertandingan pertama usai pandemi Covid-19 ini. Namun, berkat dukungan dari orangtua, kerabat dan pihak sekolah, membuatnya berhasil meraih dua medali emas sekaligus.
“Persiapan pastinya dimulai dengan latihan pagi hinga sore, menjaga kekuatan fisik dan juga kesehatan. Karena, akan bertanding di masa pandemi seperti ini. Beruntung, dimotivasi oleh pelatih, orangtua, pihak sekolah, Kepsek, Wakasis dan guru-guru di SMAN 6,” bebernya. (tav/enn)