AWARDS
b9

Pasar Smartphone Global Alami Kenaikan 4% pada Q3 2025, Ini HP yang Jadi Kontributor Utama

Pasar Smartphone Global Alami Kenaikan 4% pada Q3 2025, Ini HP yang Jadi Kontributor Utama

Ilustrasi - CNBC/jambi-independent.co.id--

JAMBI - INDEPENDENT.CO.ID - Counterpoint Research merilis laporan terbaru mengenai tren pengiriman smartphone global pada kuartal III tahun 2025, yang mencakup periode Juli hingga September.

Berdasarkan laporan tersebut, pasar ponsel pintar dunia menunjukkan pertumbuhan positif sebesar 4 persen secara tahunan (YoY).

Kenaikan ini terjadi berkat peningkatan permintaan dari sejumlah wilayah yang mencatat performa kuat, seperti India, kawasan Timur Tengah dan Afrika (MEA), Jepang, serta sebagian wilayah Asia Pasifik.

BACA JUGA:Kemenekraf Dukung Buku Promosikan Lokasi Syuting di Indonesia

Pertumbuhan dari negara-negara tersebut mampu mengimbangi perlambatan di pasar utama, termasuk Amerika Utara dan Eropa, yang pada periode ini mengalami penurunan.

Counterpoint menyebutkan bahwa segmen perangkat yang memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan berbeda-beda pada tiap wilayah.

Shilpi Jain, Analis Senior Counterpoint, menjelaskan bahwa ponsel premium mendominasi negara-negara maju, sementara perangkat 5G dengan harga lebih terjangkau berkembang pesat di pasar negara berkembang.

BACA JUGA:Kemkomdigi Apresiasi Komitmen Kedubes Belanda Pererat Hubungan RI

Sebagai contoh, smartphone flagship seperti Samsung Galaxy S25, iPhone 16, dan iPhone 16e Series mencatat performa tinggi di Jepang, sehingga mendorong pertumbuhan pasar ponsel di negara tersebut hingga mencapai 15 persen.

Di kawasan MEA, kontribusi terbesar berasal dari perangkat kelas menengah yang mendorong kenaikan hingga 14 persen.

Meski demikian, Counterpoint tidak merinci model-model mid-range yang menjadi pemicu pertumbuhan tersebut.

Sementara itu, pasar India tumbuh 9 persen, dipacu oleh meningkatnya permintaan perangkat premium dan ponsel kelas menengah.

BACA JUGA:Gak Cuma Jadi Tersangka, Roy Suryo Dicekal dan Kena Wajib Lapor

Lonjakan ini turut dipengaruhi momen perayaan seperti Diwali yang datang lebih awal, serta maraknya diskon dan promosi dari berbagai kanal penjualan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: