Wajib Tahu ! Makan Salak Ternyata Bisa Singkirkan Lemak Perut

JAMBI, JAMBi-INDEPENDENT.CO.ID - Selain bermanfaat untuk kesehatan, konsumsi buah salak juga bisa membantu program diet. Salak disebut-sebut mampu membantu menurunkan lemak perut.

Bagaimana hal itu bisa terjadi? Kandungan gizi apa sajakah yang ada dalam buah salak sehingga bisa berkontribusi terhadap penurunan berat badan? Jika dikonsumsi setiap hari, apakah tetap aman dan berapa batasannya?

Salak Tinggi Serat: Bantu Hempaskan Lemak di Perut

Menumpuknya lemak di perut tentu menyebalkan. Salak menjadi salah satu buah yang bisa membantu menghempaskan lemak perut. Hal ini lantaran kandungan serat dalam salak. Mengutip Organic Facts, per 100 gram salak mengandung sekitar 2,6 gram serat. 

Menurut laporan studi 2012 yang dihimpun Healthline, mengonsumsi makanan yang kaya serat, terutama serat larut bisa mencegah seseorang mengalami kenaikan lemak perut. Mengonsumsi 10 gram serat larut harian berpotensi menurunkan risiko peningkatan lemak di perut sebesar 3,7 persen.

BACA JUGA:Nekat! Warga Lampung Bawa Kabur Sepeda Listrik Milik Majikannya di Handil

Diketahui, serat dapat memperlambat pengosongan isi lambung dan kerja pencernaan, sehingga kita akan merasa kenyang lebih lama. Selanjutnya, rasa kenyang itu akan memengaruhi nafsu makan alias makan menjadi lebih sedikit. Melalui cara ini, secara perlahan serat mampu membantu menurunkan berat badan.

Selain kaya serat, salak juga mengandung kalori cukup rendah. Hanya sekitar 82 kalori per 100 gramnya. Makan-makanan dengan kadar kalori rendah dapat berpengaruh terhadap menurunnya berat badan. 

Batasan Konsumsi Salak Setiap Harinya?

Umumnya, tidak ada aturan pasti terkait jumlah salak yang boleh dikonsumsi setiap harinya. Namun, beberapa sumber menyebut mengonsumsi 2-3 buah salak per hari sudah cukup.

Meskipun salak punya banyak manfaat bagi kesehatan, mengonsumsinya pun perlu diperhatikan. Terlalu banyak mengonsumsi salak dapat mengakibatkan kembung dan kelebihan gas.

BACA JUGA:Begini Pengakuan Camat Sungai Bahar Soal Insiden yang Kecewakan Tim Drumband MTsN 7 Muaro Jambi

Mengutip Medical News Today, serat mampu mendorong fermentasi dan pembentukan gas. Asupan serat yang berlebihan sering memicu kembung lantaran kelebihan gas.

FDA sendiri merekomendasikan batasan mengonsumsi serat setiap harinya bagi perempuan dan laki-laki. Perempuan dianjurkan untuk mengonsumsi sekitar 21-25 gram, sedangkan laki-laki antara 30 dan 38 gram.

Sumber: