Gubernur Jambi dan BPJS Ketenagakerjaan Muara Bungo Serahkan Santunan JKM ketiga Ahli Waris
Penyerahan bantuan--
MUARA BUNGO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – BPJS ketenagakerjaan Cabang Muara Bungo kembali menyerahkan santunan kematian yang secara simbolis oleh Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris didampingi Kepala BPJS ketenagakerjaan Cabang Muara Bungo diwakili kepala bidang Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan, Heru Saputra, menghadiri kegiatan penyerahan santunan Jaminan Kematian (JKM) BPJS Ketenagakerjaan dalam program Bantuan Keuangan Bersifat Khusus (BKBK), Selasa 05 Agustus 2025.
Kegiatan ini berlangsung di Dusun Bukit Sari, Kecamatan Jujuhan Ilir, Kabupaten Bungo, bertepatan dengan agenda panen raya dan tanam padi sawah.
Turut mendampingi Gubernur dalam kegiatan ini, Bupati Bungo H. Dedy Putra, Dandim 0416/Bute, Kapolres Bungo, Forkopimda Kabupaten Bungo, sejumlah Kepala OPD, serta perwakilan dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Muara Bungo.
Perwakilan BPJS Ketenagakerjaan, Heru Saputra, yang menjabat sebagai Kepala Bidang Pelayanan, menyampaikan bahwa santunan Jaminan Kematian sebesar Rp 42 juta diberikan kepada masing-masing dari tiga ahli waris peserta program BKBK.
“Tiga keluarga penerima santunan yakni keluarga almarhum Muntel dan almarhum Azwar Anas dari Dusun Tepian Danto, serta keluarga almarhumah Sahara dari Dusun Lubuk Tenam,” ungkap Heru.
Penyerahan santunan ini menjadi simbol kepedulian pemerintah terhadap masyarakat pekerja yang telah mengikuti program jaminan sosial ketenagakerjaan, khususnya dalam memberikan perlindungan kepada keluarga peserta yang telah meninggal dunia.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Muara Bungo, Bagus Teja Harmoko, menjelaskan bahwa program BKBK merupakan bentuk kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jambi dan BPJS Ketenagakerjaan dalam memperluas jangkauan perlindungan sosial kepada masyarakat pekerja informal dan rentan.
“Program ini merupakan wujud nyata manfaat dari keikutsertaan dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan. Kami berharap santunan ini bisa sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggalkan,” ujar Bagus.
Lebih jauh, ia menegaskan bahwa BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen penuh dalam memberikan perlindungan menyeluruh terhadap para pekerja, tidak hanya dalam bentuk jaminan kecelakaan kerja dan hari tua, tetapi juga perlindungan atas risiko kematian.
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen bersama antara pemerintah daerah dan BPJS Ketenagakerjaan dalam menciptakan sistem perlindungan sosial yang lebih merata dan mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat di Provinsi Jambi, khususnya di Kabupaten Bungo.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



