Diwarnai Aksi Kejar-Kejaran

Diwarnai Aksi Kejar-Kejaran

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, MUARASABAK – Sejumlah lokasi yang disinyalir sebagai tempat ajang prostitusi disatroni petugas Satpol PP Kabupaten Tanjab Timur, Selasa (7/9) malam lalu. Meski di bawah guyuran hujan, ini tidak menghentikan langkah petugas.

Salah satunya di kawasan Blok E, Kecamatan Muarasabak barat. Hasilnya, tiga wanita diduga Pekerja Seks Komersial (PSK) diamankan. Kabid Trantib Satpol PP Kabupaten Tanjab Timur, Roslan mengatakan, razia ini dilakukan atas dasar laporan masyarakat yang resah.

Kata dia, satu dari tiga wanita yang diamankan merupakan perantara atau mami. Bahkan, dalam proses penangkapan itu, pihaknya sempat kejar-kejaran dengan mereka.

“Mereka lari ke arah semak-semak. Tapi akhirnya kita amankan,” kata Roslan. Namun sebut Roslan, razia ini mulanya berkedok razia ternak. Ini agar razia tidak bocor.

“Mereka wajah lama, dua di antaranya asal Kota Jambi dan satunya Jakarta Utara. Setelah kami periksa nanti akan diserahkan ke Dinsos untuk dibawa ke panti sosial yang ada di Kota Jambi,” jelasnya.

Sementara itu, Peltu Kabid Rehabiliasi Sosial Penyandang Disabilitas Dinsos P3A Tanjab Timur, Jaipatul Aswar mengatakan, ketiga wanita itu dibawa ke panti rehabilitasi untuk mendapatkan pembinaan dan keterampilan.

"Biasanya proses rehabilitasi itu akan berlangsung selama 6 bulan. Kami berharap mereka bisa meninggalkan kebiasaan buruk dan memilih jalan yang lurus,” tukasnya. (pan/zen)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: