Tahun Depan Tak Gelar CPNS dan P3K

Tahun Depan Tak Gelar CPNS dan P3K

JAMBI-INDPENDENT.CO.ID, KOTA JAMBI, JAMBI – Masyarakat Provinsi Jambi kini kembali harus gigit jari lagi, apalagi yang berkeinginan menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pasalnya, di tahun depan, Pemprov Jambi dan kabupaten kota tak mengusulkan penerimaan CPNS ke pemerintah pusat.

Plt Kepala Dinas Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jambi Apani mengatakan, tak hanya penerimaan CPNS saja, akan tetapi juga tidak merekrut Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Provinsi Jambi. “Kalau CPNS tidak dilaksakan, maka PPPK juga tidak dilaksankan, kara mereka itu satu paket,” kata dia, Kamis (23/9).

Selain itu, tidak dilaksanakannya CPNS dan PPPK tersebut karena terbatasnya anggaran yang ada di Pemprov Jambi dan kabupaten kota untuk melaksanakan itu. “Ini menggunakan anggaran yang besar, jadi tahun depan juga tak melakukan penerimaan lagi,” tambahnya.

Menurutnya, selain pelaksanaan penerimaan CPNS, gaji pegawai dan tunjungan setelah peserta itu lulus, dibebankan kepada daerah masing-masing. Dengan demikian membutuhkan anggaran yang begitu besar, sementara kegiatan prioritas di tahun 2022 masih banyak yang harus dilakukan.

Kesepakatan itu juga telah ditandatangi oleh Gubernur Jambi Al Haris untuk belum melakukan penerimaan CPNS dan PPPK. Prioritas lain yang harus diselesaikan tersebut yakni penganan Covid-19 di Provinsi Jambi, kemudian pemulihan ekonomi dan lain sebagainya.

Apani menyebutkan, tidak dibukanya penerimaan CPNS di tahun 2022 ini bukan karena di Jambi yang tak membuka penerimaan CPNS dan PPPK di tahun 2021 ini. Kata dia, bahkan saat ini telah diberikan ruang untuk membuka pelaksanaan CPNS dan PPPK.

Dia juga menyebutkan, untuk saat ini ASN di Pemprov Jambi sendiri berkisar 13 ribuan orang. Jumlah ini sudah dianggap cukup untuk menjalankan program pemerintah. “Walaupun masih ada kekurangan, namun masih bisa memaksimalkan beban tugas yang diberikan,” sebutnya.

Untuk pelaksanaan CPNS dan PPPK sendiri kemungkinan tak lagi dilakukan pembahasan kedepannya. Karena ini telah disepakati oleh kabupaten kota yang merasa keberatan dengan kondisi keuangan saat ini. “Sudah kita laporkan ke pak gubernur langsung,” ungkapnya.

Diketahui sebelumnya, Pemprov Jambi dan kabupaten kota tahun 2021 ini tak membuka penerimaan CPNS dan PPPK. Masih dengan kendalam yang sama, karena persolan Covid-19 yang membuat anggaran semakin minim untuk penanganan kasus Covid-19 di Jambi. (slt/rib)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: