Pendeta Nantangin Mafhud MD Carok, Politikus Demokrat: Tapi Gak Ada yang Nuduh Radikal

Pendeta Nantangin Mafhud MD Carok, Politikus Demokrat: Tapi Gak Ada yang Nuduh Radikal

JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Pernyataan pendeta Saifuddin Ibrahim yang menantang Menko Polhukam Mahfud MD carok hingga mati ditanggapi oleh Politikus Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana.

Dia menyindir Denny Siregar dan kawan-kawan. Sebab tak ada yang menyebut pendeta tersebut radikal.

"Pendeta ini sampai nantangin menteri untuk carok segala tapi nga ada yang nuduh dia radikal. @Dennysiregar7 cs juga diam," cuit Panca di Twitternya, Sabtu 19 Maret 2022.

Panca mengatakan, jika saja yang menantang carok adalah orang Islam. Mungkin saja para buzzer sudah menyebutnya Radikalis.

Baca Juga: Curi Bantalan Rel Kereta Api di Sukabumi, Sopir Angkot Ini Diringkus Polisi

Baca Juga: Lapas Bangko Gelar Sosialisasi SPPN

"Coba kalau orang Islam yang begini, congor Denny pasti udah rame," kata Panca.

Carok merupakan tradisi bertarung (berkelahi) ala Madura. Carok dilakukan karena alasan tertentu yang berhubungan dengan harga diri kemudian diikuti antar kelompok dengan menggunakan celurit.

Sebelumnya, Saifuddin Ibrahim menjawab Mahfud MD yang memerintahkan Polri menangkapnya.

Pendeta Saifuddin mengatakan, tak perlu menangkapnya sebab apa yang dia sebut soal Pesantren mengajarkan ajar Radikal adalah hasil penelitiannya.

Baca Juga: Workshop Political Marketing DPW PPP Hadirkan Ketua Umum DPP PPP

Baca Juga: MIN 2 Kerinci Disegel Wali Murid, Tuntut Kepsek Diganti

Dia lantas mengajak Mahfud MD carok.

"Peneletian yang saya lakukan tidak bisa dilawan oleh siapapun. Apalagi oleh Mahfud MD, berani carok dengan saya, ayo kita carok, mati-matilah, haleluyah," tantang Pendeta Saefudin Ibrahim.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: