Drainase Tersumbat, Belasan Rumah di Muarojambi Terendam Banjir, Dinas PUPR Turunkan Alat Berat

Drainase Tersumbat, Belasan Rumah di Muarojambi Terendam Banjir, Dinas PUPR Turunkan Alat Berat

SENGETI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sejumlah rumah warga di RT 11 Kelurahan Sengeti, Kecamatan Sekernan, Muarojambi terendam banjir. Hal tersebut sudah terjadi sejak sepekan terakhir.

Banjir yang melanda pemukiman warga tersebut bahkan hingga sebatas dada orang dewasa. Banjir tersebut disebabkan tidak berfungsinya aliran air (drainase).

Kepala Dinas PUPR Muarojambi, Yultasmi saat dikonfirmasi mengatakan untuk mengatasi masalah banjir di pemukiman sekitar BRI Sengeti, pihaknya telah melakukan identifikasi.

“Tim Sumber Daya Air (Bidang Pengairan) dan juga UPTD alat berat sudah terjun ke lokasi guna mengidentifikasi penyebab banjir di lokasi tersebut,” sebutnya.

Baca Juga: Pilkades Serentak Muarojambi Tinggal Menghitung Hari

Baca Juga: Terjun dari Dermaga Pasar Angso Duo, Seorang Anak Laki-laki Dikabarkan Hilang

Dikatakannya, guna mengatasi kondisi gorong-gorong yang pecah di jalur dua Sengeti yang merupakan kewenangan BPPJN Jambi, pihak sudah melakukan koordinasi untuk melakukan perbaikan.

“Kami juga akan berkoordinasi dengan BPPJN Jambi untuk penanganan gorong-gorong, karena kondisi pecah dan tersumbat yang mengakibatkan air tidak bisa mengalir. Untuk penanganan darurat, kami meminta kesediaan warga untuk menghibahkan tanah dan tanaman agar dapat dibuat saluran menuju sungai sekitar 400 meter,” tukasnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Alkal PUPR Muarojambi, Bastari, saat ditemui di lokasi banjir menyebutkan, awalnya pihaknya menerima laporan dari masyarakat yang terdampak banjir akibat tingginya curah hujan dan tidak berfungsinya salurah air, sehingga banyak rumah warga yang tergenang air.

"Dari laporan tersebut kita respon, dari Dinas PUPR koordinasi sama aparat setempat. Dari hasil identifikasi tersebut, memang ada beberapa drainase ataupun alur-alur anak sungai yang tersumbat akibat curah hujan tinggi ini," kata Bastari kepada awak media.

Baca Juga: Kanal PT WKS Jebol, Banjir Landa Betara

Baca Juga: Pesawat China Eastern Airlines Jatuh, Adakah WNI yang Jadi Korban? Ini Penjelasan KBRI

Saat ini, pihaknya sudah menurunkan satu unit alat berat ekskavator untuk merekayasa atau membuat alur pengalihan dari pada air yang tergenang ini.

"Supaya debit air yang terendam di rumah warga maupun di lahan perkebunan warga segera turun airnya dan tidak lagi tergenang," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: