9 RT di Sukakarya Belum Ikut Kampung Bantar

9 RT di Sukakarya Belum Ikut Kampung Bantar

JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Lingkungan yang nyaman, asri, dan bersih diharapkan dapat tercipta di Kota Jambi. Salah satunya melalui program pemerintah yaitu Kampung Aman, Bersih, dan Pintar (Bantar).

Namun, belum semua RT di tiap kelurahan dalam Kota Jambi sudah Kampung Bantar. Ada banyak hal yang memfaktori hal tersebut. Seperti di Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Kotabaru.

Dari 19 RT yang ada di kelurahan itu, ada 9 RT yang belum menyabet penghargaan Kampung Bantar. "Ada 9 RT yang belum Kampung Bantar, namun 6 RT akan diajukan untuk ikut di tahun ini," ujar Lurah Sukakarya, Yuniawan.

Yuniawan mengatakan, hal ini lantaran setiap tahun diikutkan secara bertahap. Menurutnya, di tahun 2024 mendatang seluruh RT nya sudah menjadi Kampung Bantar.

Baca Juga: Anwar Sadat Ancam Rombak Managemen Rumah Sakit

Baca Juga: Sejumlah Honorer Merangin Belum Gajian, Ini Kata BPKAD

Mengingat memang, dalam persiapannya perlombaan ini murni berjalan karena swadaya masyarakat.

"Untuk tahun ini, 6 RT insya Allah sudah sepakat dan siap untuk ikut serta. Yang jelas 2024 masa kepemimpinan pak wali selesai, selesai juga semua RT," kata dia.

Lanjut Yuniawan, jika 6 RT tersebut mengikuti perlombaan ini, maka tersisa 3 RT yang akan dipersiapkan mengikuti Kampung Bantar di tahun mendatang. Maka pihaknya optimis seluruh RT telah menjadi Kampung Bantar.

Untuk sekarang, dikatakan dia para warga dan ketua RT sudah bersiap membenahi lingkungan dimulai dari gotong-royong. Membuat taman bacaan, Poskamling, dan taman toga.

Baca Juga : Ekskul di SDN 93 Kota Jambi Berjalan Tahun Ajaran Baru

Baca Juga : Alhamdulillah, Berangkat Umrah Tak Perlu PCR dan Antigen

"Dari 6 RT yang ikut ini, ada berbagai kategori. Mulai dari kategori besar, sedang, dan kecil," katanya.

Diketahui, memang program Kampung Bantar ini adalah upaya pemerintah untuk mengasah kreativitas warga dalam mewujudkan lingkungan yang Bersih, Aman dan Pintar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: