Pengerjaan Sempat Tertunda

Pengerjaan Sempat Tertunda

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, KOTA JAMBI, JAMBI - Program Bangkit Berdaya, guna percepatan pembangunan infrastruktur di kelurahan dalam Kota Jambi, terus dilakukan. Program unggulan Wali Kota Jambi ini mendapat dukungan dari masyarakat.

Lurah Simpang IV Sipin, Sulaiman mengatakan, masyarakat mendukung penuh program ini. Selain meningkatkan semangat gotong-royong, juga membuat pekerjaan fisik menjadi berjalan.

"Kami mendukung program hebat dari pak Wali Kota ini. Karena, dengan adanya program ini, kita bisa mensejahterakan masyarakat kita," ujarnya.

Ia melanjutkan, dengan adanya program ini, khususya di Kelurahan Simpang IV Sipin, telah banyakperbaikan infrastruktur.

"Sejauh ini, sudah banyak yang dibangun dan diperbaiki. Mulai dari perbaikan jalan, pengecoran jalan setapak, pembuatan dreinase dan pembuatan pos kamling," bebernya.

Sulaiman menambahkan, memang di tahun ini, pekerjaan sempat terhenti. Terlebih, selama pandemi, dan PPKM level 4 di Kota Jambi.

"Ini membuat kegiatan tidak berjalan dan diberhentikan sementara. Saat pandemi ini saja kita tidak aktif, dalam setiap kegiatan, karena dana refocusing dan Kota Jambi sempat level 4 kemaren," tambahnya.

Program Bangkit Berdaya yang sifatnya swadaya dan dikelola sendiri oleh RT masing-masing ini, kata dia dikerjakan sesuai dengan usulan yang diterima.

"Program yang bersifat swadaya ini, kami hanya menyediakan material saja dan kerjanya swadaya," ujarnya.

Selain itu, Sulaiman mengatakan, jika masih terlihat ada jalan yang rusak atau masih ada jalan tanah, bukan berarti tidak bisa ditindaklanjuti. Akan tetapi, ada prosedur yang harus dilakukan terlebih dahulu.

"Ada prosedur yang harus sama-sama kita ketahui. Kita tidak bisa melakukan sesuka hati kita. Jika ada jalan rusak, kita tidak bisa langsung memperbaikinya, tentu ada proses yang harus kita lakukan. Mulai dari Musrenbang Kelurahan, sampai Musrenbang Kecamatan. Setelah dana tersebut turun, barulah kita bisa perbaikinya," tegasnya. (mg07/enn)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: