Kerap Alami Kekalahan, Manchester United Bongkar Skuad Pemain

Kerap Alami Kekalahan, Manchester United Bongkar Skuad Pemain

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Manchester United tampil kurang mengesankan, belakangan, Manchester United selalu alami kekalahan. Ini membuat MU harus merombak semua pemain.

Ralf Rangnick sebelumnya juga telah mengantakan, Manchester United akan merombak total pemainnya.

Apalagi Manchester United alami kekalahan besar dari Liverpool dengan skor 4-0.

Rangnick menyampaikan segala kekurangan skuadnya, di mana para pemain yang dimainkannya tak memiliki energi.

Baca Juga: MotoGP Portugal, Marc Marquez Siap Unjuk Gigi

Baca Juga: Kajati Jambi Resmikan Gena Restoratif Justice di Bukitbaling, Ini Harapan Bupati Masnah

Rangnick mengatasi hal penting dalam skuad timnya, apalagi kekalahan besar mulai menimpanya.

Karena semua tim, pasti menginginkan kemenangan. Namun jika tim tak ada kemenangan, bisa menguras tenagga.

Kekurangan tersebut berdampak pada buruknya pemain menjalankan strategi yang diterapkan sang manajer Jerman itu.

Saat melawan Liverpool Rangnick menerapkan skema 3-4-2-1, mereka memanfaatkan wingback untuk memotori serangan dari kedua sisi.

Baca Juga: Momen Idul Fitri, Dua Narapidana Lapas Klas II B Muarabulian Diusulkan Bebas

Baca Juga: Ajarkan Anak Didik Berbagi, SD Islam Al Falah 2 Jambi Santuni Panti Asuhan

Sayangnya, tempo permainan yang dijalankan para pemain jauh dari ekspektasi, pemain sangat mudah kehilangan bola dan itu artinya kontrol bola para pemain MU sangat buruk.

Hingga akhirnya Rangnick memainkan Jadon Sancho untuk mengubah skema menjadi 4-3-3, memainkan tiga pemain depan.

Hasilnya lumayan membuat serangan MU agak hidup, di mana beberapa kali dia cut inside dan memberi umpan-umpan berbahaya.

Hanya saja pemain depan MU seperti Marcus Rashford dan Anthony Elanga, bermain di bawah standar Manchester United.

Baca Juga: Jelang Idul Fitri, Penjualan Parcel di Kota Jambi Meningkat

Kedua permain tersebut tak punya pergerakan tanpa bola yang cukup membuat repot barisan pertahanan Liverpool.

Kami tidak memenangkan bola apa pun di babak pertama. Babak kedua agak membaik saat kami mengganti bek tengah dengan Jadon Sancho.

"Di 25 menit pertama di babak kedua kami memiliki tekanan pada bola. Ada dua atau tiga momen, tetapi gol ketiga mematikan permainan.

Untuk gol ketiga itu, datang dari bola yang seharusnya tidak kami mainkan. Kami mengundang mereka untuk menekan," urai pelatih yang dikenal Profesor Gegenpressing itu.

Usai pertandingan, dengan nada sedikit kesal, ia mengungkap jika The Red Devils akan melakukan perombakan besar-besaran.

Rangnick bilang akan ada 10 pemain baru yang akan didatangkan Manchester United di bursa transfer musim panas.

"Mungkin akan ada 6, 8, atau bahkan 10 pemain baru dalam jangka waktu dekat, tetapi lagi-lagi penting untuk mendengar rencana manajer permanen sebelum Anda membuat investasi semacam itu, karena Anda tidak dapat kembali membuat kesalahan (rekrutmen) yang sama seperti sebelumnya.

Liverpool membuat keputusan tepat di 5-6 bursa transfer untuk dapat sampai titik ini," jelas Rangnick.

Mirror melaporkan, selain pemain yang habis kontrak akhir musim ini, beberapa pemain MU lainnya dikabarkan punya kemungkinan untuk pergi.

Mereka adalah Aaron Wan-Bissaka, Erick Bailly, Alex Telles, Anthonio Martial, Marcus Rashford.

Terdapat lima pemain MU yang akhir musim ini kontraknya akan habis. Mayoritas kelima pemain ini memutuskan akan hengkang dan klub barunya.

Kelima pemain ini memutuskan hengkang karena beberapa sebab. Pertama karena jarang mendapatkan menit main, merasa sudah tak cocok dengan gaya main MU sekarang.

Selain itu, ada juga dua pemain yang kerap absen karena cedera dan satu pemain lagi bermasalah dengan manajemen MU prihal permintaan gaji.

Pemain MU yang Kontraknya Habis, Jesse Lingard, Juan Mata, Nemanja Matic, Edinson Cavani, Paul Pogba. (slt)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: