Mengapa Gaji Generasi Z Cepat Habis? Ini Alasan Utamanya!
Ilustrasi Gen Z Boros--Freepik.com
BACA JUGA:Mengapa Orang Suka Membicarakanmu? Ketahui Alasan dan Cara Menyikapinya dengan Bijak
Tia menjelaskan bahwa banyak Gen Z merasa cemas akan bagaimana mereka dipandang oleh orang lain, terutama di media sosial.
Karena itu, mereka tak segan-segan mengeluarkan uang untuk menjaga citra diri agar terlihat baik di mata publik.
Dampaknya, gaji mereka sering kali habis hanya untuk menjaga penampilan atau citra sosial yang diharapkan oleh lingkungan sekitar.
• YOLO adalah prinsip hidup yang mendorong seseorang untuk menikmati hidup sepenuhnya dan mengambil peluang tanpa terlalu banyak mempertimbangkan masa depan. Hal ini sering kali mendorong perilaku impulsif dalam menghabiskan uang.
• FOMO adalah perasaan takut ketinggalan tren atau aktivitas sosial yang penting, sehingga membuat seseorang terdorong untuk terus mengikuti perkembangan terkini, meskipun harus mengeluarkan uang lebih.
• FOPO adalah ketakutan terhadap penilaian atau opini orang lain yang dipengaruhi oleh media sosial dan lingkungan sosial, mendorong Gen Z untuk mempertahankan citra diri yang sempurna di mata publik.
BACA JUGA:Liverpool Kembali ke Puncak: Kemenangan Dramatis 2-1 atas Brighton!
BACA JUGA:Juventus Berhasil Tumbangkan Udinese 2-0: Gol Manis yang Mengubah Jalannya Pertandingan
Dalam situasi ini, Gen Z perlu memperhatikan pengelolaan keuangan mereka agar tidak terjebak dalam pola konsumsi yang dipengaruhi oleh tren sosial semata.
Memahami pengaruh YOLO, FOMO, dan FOPO dapat membantu mereka mengambil langkah-langkah untuk mengatur pengeluaran dengan lebih bijak dan fokus pada prioritas keuangan yang lebih penting.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: