Cara Mudah Miliki Kulit Glowing: Fokus pada Kesehatan Usus, Bukan Hanya Skincare!

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID-Dokter menekankan bahwa menjaga kesehatan usus merupakan langkah kunci dalam perawatan kulit, terutama dengan mengadopsi pola makan yang baik. 

"Jika Anda ingin meningkatkan kondisi kulit Anda, penting untuk menambahkan perawatan kesehatan usus dalam rutinitas harian," ujar Dr. Karan Rajan, seorang dokter bedah dan kreator konten kesehatan, dalam wawancaranya dengan Hindustan Times pada Jumat 18 Oktober.

Dia mencontohkan, konsumsi makanan kaya pigmen karotenoid, seperti tomat, wortel, dan paprika, dapat memberikan efek kilau alami pada kulit. Makanan ini juga kaya serat dan antioksidan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan usus, termasuk mikroba yang hidup di dalamnya.

Lebih lanjut, Rajan menjelaskan pengaruh mikrobiota usus terhadap kesehatan kulit. Anak-anak dengan eksim cenderung memiliki mikroba usus yang lebih sedikit. Penelitian terbaru menemukan bahwa probiotik dengan kombinasi lactobacilli dan bifidobacterium dapat membantu meredakan gejala eksim pada anak-anak.

BACA JUGA:Pelajaran Berharga di Balik Kekalahan Indonesia dari China: Mampukah Garuda Bangkit Menuju Piala Dunia 2026?

BACA JUGA:Wakili Australia, Richard Marles Hadiri Pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka

"Probiotik mendukung pertumbuhan bakteri baik, yang dapat meningkatkan produksi senyawa antiradang alami. Ini mampu mempengaruhi sistem kekebalan dan menurunkan peradangan kulit," tambah Rajan.

Selain konsumsi vitamin A, C, dan E yang bermanfaat bagi kulit, Rajan menyarankan untuk memperbanyak makanan nabati yang mengandung prebiotik, seperti bawang putih, bawang bombai, dan pisang. 

"Menambahkan makanan tersebut ke dalam diet dapat meningkatkan jumlah bakteri baik di usus," jelasnya.

Untuk beberapa kondisi, suplemen probiotik mungkin berguna. Namun, disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum menambahkannya ke dalam pola makan harian.

BACA JUGA:Jasa Raharja Perkuat Kolaborasi dengan Rumah Sakit dalam Simposium Industri

BACA JUGA:Matahari Memasuki Fase Maksimum, Berdampak Pada Cuaca Antariksa Hingga 2025

Selain dari pola makan, pengelolaan stres, olahraga teratur, dan tidur yang cukup juga memengaruhi kesehatan mikrobiota usus dan kesejahteraan secara keseluruhan.

 

Sumber: