Anindya Bakrie Nilai Kadin Indonesia Bakal Solid Lagi

Anindya Bakrie Nilai Kadin Indonesia Bakal Solid Lagi

Anindya Bakrie-istimewa-istimewa

JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia hasil Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) Anindya Bakrie mengatakan bahwa Kadin Indonesia pada akhirnya akan kembali solid.

Karena menurutnya bagaimanapun juga Kadin Indonesia hanya ada satu.

"Saya rasa harusnya sih semuanya (Kadin Indonesia) akan satu kembali. Karena Kadin itu memang cuma satu dan sejarahnya juga biasalah di awal-awal, tapi ujungnya pasti apik dan solid untuk dunia usaha," kata Anindya saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu.

Terkait dengan Keputusan Presiden (Keppres) yang dikabarkan bakal terbit, Anindya menyampaikan pihaknya terus berkonsultasi dengan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) guna mendapatkan kepastian.

BACA JUGA:Jelang Pilkada Serentak 2024, 3.425 Pemilih Potensial di Tebo Belum Rekam E-KTP

BACA JUGA:Warga Segel Kantor Desa di Bungo, Minta Kades Dusun Tanah Periuk Dipecat

Selain itu, ia menilai apabila ada pihak yang tidak setuju dengan hasil Munaslub 14 September 2024 lalu merupakan hal yang wajar.

"Yang pasti dari kami di Kadin, kami fokus berpikir ke depan. Dan tentu ada tim sendiri lah yang mengurus segala macam hal-hal yang berkaitan dengan perbedaan persepsi," terangnya.

Adapun hari ini, Anindya Bakrie menemui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di kantornya pada Rabu 25 September 2024. Berdasarkan pantauan, Anindya mendatangi Kantor Kemenko Perekonomian pukul 15.55 WIB.

Pertemuan tersebut merupakan lanjutan dari rangkaian safari Kadin Indonesia ke beberapa kementerian.

BACA JUGA:Berbahaya, Pohon Kering di Pinggir Jalan Raya, Kerap Dilanda Angin Kencang

BACA JUGA:Hasil Konsolidasi Partai Demokrat, Kemenangan Jumiwan - Maidani Harga Mati

"Tadi saya menghadap Menteri Perekonomian Pak Airlangga Hartarto dan ini melanjutkan juga istilahnya safari dengan mitra kerja karena Kadin itu berdasarkan undang-undang kan mitra strategis, " kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: