Penguatan Peran BNPT dalam Mencegah Aksi Terorisme
Rapat Koordinasi (Rakor) Antisipasi Tindak Pidana Terorisme dalam rangka Menghadapi Pilkada Serentak serta Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024 di Bandung, Jawa Barat, Kamis 27 Juni 2024. -ANTARA-
Hal ini tentu menjadi perhatian bagi seluruh pihak dalam mengantisipasi aksi terorisme yang melibatkan dunia maya/ruang siber.
Serangan terhadap Pusat Data Nasional atau web pemerintah lainnya tidak boleh dianggap enteng. Pemerintah harus lebih serius dan terus mengembangkan diri dalam melakukan deteksi dini dan “siap siaga” dalam mengantisipasi perkembangan serangan terorisme di sektor publik ini.
Hal keempat yang perlu mendapat perhatian adalah perkembangan kejahatan terorganisir yang volatil, ambigu, random (acak), dan tidak terprediksi tentu juga berpengaruh pada modus atau evolusi kejahatan terorisme, radikalisme, ekstremisme, maupun berbagai eksklusivitas yang ekstrim dalam masyarakat.
BACA JUGA:Finalisasi Pengembangan KUB Bank Jambi dan Bank bjb Langsung Diteken Gubernur Jambi
BACA JUGA:Bupati M. Fadhil Sambut Kepulangan 174 Jemaah Haji Asal Batanghari
Kini gerakan mereka tertuju pada sektor strategis masyarakat modern seperti ekonomi, keuangan, siber, atau kesehatan, yang tidak menutup kemungkinan adanya serangan teror pada sektor-sektor tersebut.
Kejahatan kini memanfaatkan teknologi yang sulit untuk terdeteksi seperti penggunaan enkripsi atau uang kripto dalam pendanaan.
Hal ini tentu mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan nasional dengan meningkatkan “kewaspadaan nasional” secara lebih jauh dan komprehensif terhadap berbagai potensi serangan yang lebih progresif dan acak, termasuk kebijakan dan infrastruktur peralatan dalam menghadapi modernisasi aksi teror.
Terakhir, pengaruh lingkungan strategis global dan geopolitik merupakan hal yang harus diwaspadai dengan sebuah penguatan ketahanan nasional.
BACA JUGA:Megawati Pengawal Konstitusi: Perjuangan seorang Ibu yang Tak Kunjung Usai
Hal-hal seperti perang antar negara (Ukraina-Rusia), perang dagang (RRT dan Amerika Serikat), konflik Palestina-Israel, hingga eksistensi ISIS, masih menjadi topik yang dapat membangkitkan semangat ekstremisme dan radikalisme dalam skala terorisme.
Ketahanan harus dibangun secara berkelanjutan dan konsisten sehingga masyarakat dapat teruji dalam menghadapi isu dan propaganda permusuhan yang tidak jarang dihadapkan pada negara dan saling benci antar masyarakat itu sendiri.
Oleh sebab itu, seluruh isu dalam kegiatan masyarakat yang mengarah pada konflik dan pelanggaran HAM sudah sepantasnya juga menjadi perhatian BNPT.
Kolaborasi adalah kunci
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: