Viral, Wanita Muda Diduga Bunuh Diri Bersama Anaknya Usai Tertipu Jasa Tagihan Diskon

Viral, Wanita Muda Diduga Bunuh Diri Bersama Anaknya Usai Tertipu Jasa Tagihan Diskon

Bunuh diri akibat tertipu jasa tagihan diskon-ist/jambi-independent.co.id-pixabay.com-

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Media sosial kembali digemparkan dengan kabar tragis seorang wanita muda yang diduga bunuh diri bersama anaknya akibat penipuan jasa tagihan diskon. Wanita yang diketahui pemilik akun Ly- @xyzuserr ditemukan meninggal dunia sekitar 4-5 hari yang lalu. Kabar duka ini pertama kali dibagikan oleh akun Twitter wifeyeol @userraccdie pada Jumat (21/6/2024).

Menurut unggahan di media sosial korban, diduga kuat tekanan hidup menjadi alasan utama korban memilih mengakhiri hidupnya. Berdasarkan unggahan terakhir korban, indikasi bunuh diri semakin jelas. #Zonauang, sebuah tagar yang muncul di media sosial, menyebutkan bahwa kasus penipuan ini tidak hanya memakan satu korban, tetapi juga beberapa korban lainnya yang mulai berani berbicara di platform yang sama.

BACA JUGA:Viral Emak-emak Merokok di Depan Papan Bertulisan Larangan Merokok, Netizen Geram

Korban ditipu oleh pemilik akun @serbadiskon_ dengan nama akun "diskonItagihan up to 11%". Pelaku menggunakan fasilitas QRIS untuk memudahkan transaksi online dengan para korbannya. Setelah kasus ini mencuat dan diunggah di media sosial, semua akun pelaku dinonaktifkan.

Modus operandi pelaku adalah nimbrung di akun-akun Twitter untuk menawarkan jasa pembayaran tagihan dengan iming-iming diskon besar. Awalnya, ibu kos korban tidak menaruh curiga ketika korban menulis surat wasiat. Namun, setelah dicermati oleh akun @wifeyeol, terungkap bahwa korban baru saja melakukan transaksi untuk pembayaran wifi yang ternyata tidak dibayarkan oleh pelaku. 

BACA JUGA:Kurang 24 Jam, Polisi Tangkap Pelaku Penusukan di Dekat Transmart Kota Jambi

Dalam surat wasiat yang ditemukan di dekat tempat tidurnya, korban mentransfer uang sebesar Rp489.185 untuk membayar wifi. Namun, uang tersebut tidak pernah sampai ke tujuan. Korban sudah meminta uang itu dikembalikan karena sangat membutuhkannya untuk membayar wifi, yang merupakan sumber penghasilan utamanya. Namun, pelaku tidak bertanggung jawab atas penipuan tersebut.

Isi surat wasiat korban mengungkap betapa terdesaknya dia dan menunjukkan permintaan terakhirnya kepada pelaku :

BACA JUGA:Jadi Ide Jualan! Rekomendasi Resep Sempol Sosis Tanpa Ayam Mudah Rasanya Enak Banget

"Kak demi Allah aku itu bener-bener butuh uangnya kamu kok tega sih kak nipu aku. Aku bayar wifi itu buat diputer lagi. Anakku lagi sakit-sakitan. Aku itu tulang punggung. Uangku itu cuma sisa Rp25 ribu di ATM. Itu pun aku bisa bertahan untuk makan dari muterin wifi. Ya Allah kak aku benar-benar nangis sambil peluk anakku. Sumpah demi Allah kak aku bener-bener semiskin itu sampai nyari diskonan wifi."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: