Kisah Islam, Kisah Nabi Muhammad Mendapatkan Wahyu Pertama Kali dari Allah SWT

Kisah Islam, Kisah Nabi Muhammad Mendapatkan Wahyu Pertama Kali dari Allah SWT

Kisah Nabi Muhammad menerima Wahyu pertama kali-Foto : ilustrasi-Net

"Turunnya wahyu pertama yang diterima oleh Rasulullah SAW dalam bentuk mimpi ketika waktu beliau tidur. Biasanya mimpi itu terlihat jelas oleh beliau, seperti jelasnya cuaca pagi. Semenjak saat itu hati beliau tertarik untuk mengasingkan diri (khalwat) ke Gua Hira. Dan di situ beliau beribadah selama beberapa malam, dan tidak pulang ke rumah istrinya Khadijah RA. Kemudian beliau membawa perbekalan yang cukup. Setelah perbekalannya habis, beliau kembali kepada Khadijah, untuk mengambil lagi perbekalan secukupnya. Lalu beliau kembali ke Gua Hira, pada suatu ketika datang kepadanya kebenaran (wahyu), yaitu sewaktu beliau masih berada di Gua Hira.

Malaikat Jibril datang kepadanya, lalu berkata: "Bacalah,"

BACA JUGA:Mayat Tanpa Identitas di Bendungan PLTA Kerinci Diduga Anak Punk, Ini Kata Kapolsek Batang Merangin

BACA JUGA:Tips Mengatasi Keputihan Bau yang Harus Diketahui Wanita

Nabi menjawab: "Aku tidak bisa membaca,"

Nabi menceritakan maka aku ditarik dan dipeluknya hingga aku kepayahan. Lalu aku dilepaskannya dan di suruh membaca. Malaikat Jibril berkata: "Bacalah,"

Aku menjawab: "Aku tidak bisa membaca,"

Lalu aku dilepaskannya dan di suruh membaca. Malaikat Jibril berkata: "Bacalah,"

Aku menjawab: "Aku tidak bisa membaca,"

Maka aku ditarik dan dipeluknya lagi untuk ketiga kali. Kemudian aku dilepaskannya sambil dia berkata:

اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِيْ خَلَقَۚ خَلَقَ الْاِنْسَانَ مِنْ عَلَقٍۚ اِقْرَأْ وَرَبُّكَ الْاَكْرَمُۙ الَّذِيْ عَلَّمَ بِالْقَلَمِۙ عَلَّمَ الْاِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْۗ

BACA JUGA:Soal Penemuan Mayat Tanpa Identitas di Bendungan PLTA Kerinci, Ini Penjelasan Kapolsek Batang Merangin

BACA JUGA:Spesifikasi dan Harga Xiaomi 14 Pro, Gunakan Bahan Titanium Seperti iPhone 15 Pro Max

Artinya: "Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan! Dia menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah! Tuhanmulah Yang Maha Mulia, yang mengajar (manusia) dengan pena. Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya," (QS Al-Alaq 1-5)

Disebutkan dalam buku Fikih Sirah karya Said Ramadhan Al-Buthy bahwa gambaran ketakutan yang dialami oleh Rasulullah SAW saat itu semakin tebal karena beliau mengira yang menemuinya di dalam Gua Hira adalah sebangsa Jin.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: