Ketua KPU Tanjab Timur Sampaikan Kondisi Petugas Ad Hoc Selama Jalannya Pemilu
Ketua KPU Tanjab Timur Sampaikan Kondisi Petugas Ad Hoc Selama Jalannya Pemilu-Ist/jambi-independent.co.id-
MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Proses pemungutan suara yang dilakukan di 713 TS ayang ada di 11 kecamatan di Kabupaten Tanjab Timur telah selesai dilaksanakan.
Selama berjalannya proses tahapan Pemilu 2024 hingga sampai pleno ditingkat kecamatan, tentunya para petugas Ad Hoc di setiap wilayah telah mengerahkan tenaga mereka, agar seluruh proses tersebut berjalan dengan baik dan benar, sesuai aturan serta ketentuan yang berlalu.
Tidak jarang, dari sejumlah pemberitaan diketahui ada beberapa petugas Ad Hoc disejumlah daerah yang mengalami sakit akibat kelelahan bertugas, bahkan ada pula yang harus dirawat ataupun yang paling parah hingga meninggal dunia.
Akan tetapi, untuk di Kabuapten Tanjab Timur sendiri, hal fatal yang dialami oleh ribuan petugas Ad Hoc selama bertugas ataupun pasca bertugas selama Pemilu tidak ditemukan.
BACA JUGA:Heboh Soal Hak Angket, Pakar Hukum Sarankan Anies-Ganjar Legowo Saja
BACA JUGA:Pj Bupati Bachyuni Ikuti Senam Bersama di Sungai Gelam
Hal ini sampaikan langsung oleh Ketua KPU Tanjab Timur, Hodijatul Qubro.
Dimana dirinya mengatakan, selama proses Pemilu 2024 di setiap daerah di Kabupaten Tanjab Timur, tidak ada petugas Ad Hoc KPU Tanjab Timur mengalami gangguan kesehatan yang fatal selama menjalankan tugas ataupun hingga saat ini.
"Akan tetapi, dari laporan yang kami terima, ada beberapa orang petugas Ad Hoc di lapangan yang mengalami gejala seperti demam, batuk dan pilek," ucapnya.
Dirinya juga menyebutkan, selain itu, ada pula tiga orang petugas Ad Hoc KPU Tanjab Timur yang harus menjalani perawatan akibat kelelahan selama bertugas.
BACA JUGA:Ini Syarat dari Ditlantas Polda Jambi, Jika Operasional Batu Bara di Jalur Darat Aktif Lagi
BACA JUGA:Lagi Diskon 15 Persen, Cek Harga iPhone 15 Terbaru di iBox Disini
Hanya saja, tiga orang yang dirawat tersebut proses pemulihannya tidak lama. Yakni, kurang dari tiga hari perawatan, kondisi kesehatan dari ketiga petugas tersebut sudah kembali normal dan stabil.
"Alhamdulilah, hingga hingga saat ini kondisi petugas Ad Hoc di setiap wilayah dalam keadaan baik-baik saja," sebutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: