Dapat Dukungan Ormas Islam, Prabowo-Gibran Berpeluang Menang Sekali Putaran di Pilpres 2024

Dapat Dukungan Ormas Islam, Prabowo-Gibran Berpeluang Menang Sekali Putaran di Pilpres 2024

Prabowo-Gibran Berpeluang Menang Sekali Putaran di Pilpres 2024-ist/jambi-independent.co.id-

Sedangkan Ganjar-Mahfud turun dari 27,4 persen pada akhir November 2023 menjadi 25,1 persen pada akhir Desember 2023. Sementara Anies-Muhaimin juga turun dari 22 persen menjadi 16,7 persen di periode survei yang sama.

Peningkatan elektabilitas Prabowo-Gibran pada kelompok ormas Islam berdampak pada perolehan elektabilitas secara nasional menjadi yang tertinggi. Sebanyak 46,7 persen di Pilpres 2024. 

BACA JUGA:Cek! Ini Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Total Ada 10 Hari

BACA JUGA:RESMI! Harga BBM Pertamina Turun per 2 Januari 2024, Harga Pertamax jadi Segini

Kemudian, Ganjar-Mahfud berada di posisi kedua dengan 24,5 persen dan Anies-Muhaimin di posisi ketiga dengan 21,0 persen.

Sebagaimana diketahui, Jokowi memiliki basis pendukung yang cukup banyak di NU pada Pilpres 2019 kemarin. Sehingga, siapapun capres-cawapres yang berada di gerbong Jokowi, berpotensi besar meraih dukungan dari basis pemilihnya.

Sementara itu, Direktur Program Nusantara Strategic Network (NSN) Huslidar Riandi optimis dengan perolehan hasil survei lembaganya yang menunjukkan elektabilitas mencapai 50,8 persen, pasangan Prabowo-Gibran bisa memiliki peluang besar menang sekali putaran. 

"Elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai 50,8 persen, kokoh di atas 50 persen atau berpeluang menang satu putaran pada Pilpres 2024," kata Huslidar Riandi dalam keterangan tertulis yang dukutip, Selasa (2/1/2024). 

BACA JUGA:Kapolda Jambi Pimpin Apel Perdana di Tahun 2024, Ini Pesannya

BACA JUGA:Update Harga HP iPhone Bekas di Januari 2024, iPhone 11, iPhone 12, iPhone 13, iPhone 14 dan iPhone 15, Lagi T

Huslidar menuturkan, dukungan kepada Prabowo-Gibran makin menguat sejak didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sekitar tiga bulan yang lalu.

Dalam satu bulan, data menunjukkan elektabilitas Prabowo-Gibran naik dari 44,5 persen hingga 50,3 persen atau telah melebihi syarat pilpres untuk berlangsung satu putaran.

Selisih keduanya cukup ketat, Anies-Muhaimin meraih elektabilitas 22,3 persen, unggul dari Ganjar-Mahfud yang meraih 21,4 persen, sedangkan sebanyak 5,5 persen responden menyatakan tidak tahu atau tidak jawab.

Menurut Riandi, keputusan memasangkan Prabowo dengan Gibran, yang merupakan putra sulung Presiden Joko Widodo, memberi efek elektoral yang sangat signifikan.

BACA JUGA:Sesuaikan Kebutuhan dan Anggaran, Ini Tips Membeli Mobil Angsuran Rp 2 Jutaan Per Bulan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: