Lampaui Target, Wali Kota Jambi Syarif Fasha Sukses Cetak 10.141 Hafiz Cilik di Kota Jambi
Lampaui Target, Fasha Sukses Cetak 10.141 Hafiz Cilik di Kota Jambi-Ist/jambi-independent.co.id-
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha tunaikan janjinya untuk mencetak puluhan ribu penghapal Al-Quran cilik yang bersumber dari sekolah umum di Kota Jambi. Tepat dipenghujung pengabdiannya sebagai Wali Kota Jambi, sebanyak 10.141 hafiz-hafizah cilik yang berasal dari pelajar sekolah dasar dan sekolah menengah pertama negeri maupun swasta di Kota Jambi, telah diwisuda menjadi penghapal Al-Quran.
Program membumikan Al-Quran di bumi Tanah Pilih Pusako Batuan Kota Jambi itu, telah diinisiasi sejak periode kedua kepemimpinannya sebagai Wali Kota Jambi pada tahun 2018 lalu, sebagai bagian dari upaya memberantas buta aksara Al-Quran di Kota Jambi.
Bertempat di Lapangan Utama Balaikota Jambi pada Rabu pagi (6/9/2023), Wali Kota Jambi Syarif Fasha mewisuda sebanyak 2.210 pelajar setingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kota Jambi. Wisuda akbar tahfiz Al-Quran siswa SD dan SMP se-Kota Jambi Tahun 2023 tersebut turut dihadiri oleh Anggota DPRD Kota Jambi Ust. H. Jasrul, Sekda Kota Jambi H. A. Ridwan, Kepala OPD Pemkot Jambi dan orang tua para wisudawan cilik.
Wisuda kali ini diwarnai dengan rangkaian pembacaan dan tilawah ayat suci Al-Quran oleh wisudawan, penampilan muroja'ah wisudawan, paduan suara islami dan penampilan tausiyah dari dai cilik, Hafizh pelajar SDN 1 Kota Jambi.
BACA JUGA:Ada Alat Ini, Penerbangan di Bandara Sultan Thaha Jambi Aman Meski Diselimuti Asap
BACA JUGA:5 Shio Punya Banyak Cuan, Uang Gak Bakal Habis hingga Tujuh Turunan, Yang Jauh jadi Mendekat
Selain memberikan bingkisan hadiah sajadah, perlengkapan belajar dan mushaf Al-Quran, dalam acara itu Fasha juga menyerahkan piagam penghargaan kepada 50 wisudawan terbaik dalam beberapa tingkatan jumlah hafalan juz Al-Quran. Jumlah hapalan yang diwisuda pun beragam. Ada yang menghapal 1 juz, 2 juz, 3 juz, bahkan ada yang berhasil menghapal 20 juz Al-Quran.
Wali Kota Fasha ungkapkan bahwa program mencetak penghapal Quran tersebut melibatkan para pengajar yang berasal dari juara MTQ Kota Jambi, yang diangkat dan dikaryakan menjadi tenaga pengajar untuk menyukseskan program mencetak penghapal Al-Quran di Kota Jambi.
"Yang unik dari wisuda hafiz Quran ini, karena selama ini kita kenal anak-anak penghafal Al-Quran itu biasanya berasal dari sekolah Islam, pondok pesantren, madrasah atau taman bacaan Al-Quran, tetapi ini dari sekolah pemerintah, di sekolah umum maupun sekolah swasta. Bagaimana mereka belajar? karena kami Pemerintah Kota Jambi telah menyebar 200 guru tahfiz keseluruh sekolah ini. Tugasnya adalah khusus mengajari anak-anak bukan hanya baca tulis, tetapi menjadi penghafal penghafal Al-Quran," sebut Fasha dalam sambutannya.
"Berjalan sejak tahun 2018, mulai 2019 kami mewisuda setiap tahunnya dan saya sudah menjanjikan target begitu diakhir masa jabatan kami tahun 2023, akan diwisuda 10.000 siswa. Saat ini sudah 10.141, melampaui target. Terima kasih kepada seluruh kepala sekolah, seluruh guru, terutama guru tahfiz yang telah suskes memberikan hadiah terindah kepada kami, yaitu anak-anak yang menjadi penghapal Al-Quran. Kepada orang tua juga kami ucapkan terima kasih karena telah mendukung anak-anaknya menjadi penghapal Al-Quran, walaupun anak-anaknya tidak bersekolah di Sekolah Islam, pesantren dan sebagainya, namun mereka tetap dapat menghapal Al-Quran," tambah Fasha
BACA JUGA:Merasa Paling Baik, Ini 7 Zodiak Sering Toxic, Suka Iri Sama Keberhasilan Orang Lain
BACA JUGA:Tanggapi Diskresi Ditlantas Polda Jambi, Ini Kesepakatan dengan Perusahaan Batu Bara di Jambi
Program yang telah dilaksanakan sejak 2018 lalu tersebut, harap Fasha dapat dilanjutkan kedepannya sebagai bagian dari kurikulum muatan lokal pendidikan di Kota Jambi.
"Kami berharap ini terus berlanjut, walaupun kepemimpinan Kota Jambi berganti. Ini bisa menjadi bagian kurikulum pendidikan di Kota Jambi. Semoga nanti anak-anak ini nanti bisa melanjutkan hafalannya, tidak hanya stop batas hafalan 2 juz, 3 juz atau 20 juz, tetapi sampai menamatkan, mengkhatamkan Al-Quran sampai 30 juz, itu doa kami," pungkas Fasha.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: