Ada Angkutan Batu Bara Patah As, Pagi Ini Kawasan Kumpeh Macet

Ada Angkutan Batu Bara Patah As, Pagi Ini Kawasan Kumpeh Macet

Kondisi arus lalu lintas di kawasan Kumpeh, akibat ada angkutan batu bara patah as.-ist/jambi-independent.co.id-

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Jalanan di Jambi macet lagi akibat angkutan batu bara. Hingga pagi ini, Kamis 10 Agustus 2023, personel kepolisian pun masih berada di lapangan untuk mengurai kemacetan tersebut.

Informasi yang diterima jambi-independent.co.id, kemacetan ini terjadi di ruas jalan Kumpeh, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi.

Kemacetan ini terjadi akibat ada salah satu angkutan batu bara yang mengalami patah as. Akibatnya, mobil tak tak bisa berjalan hingga menimbulkan kemacetan panjang di kawasan tersebut.

Kasat Lantas Polres Muaro Jambi, AKP Angga Luvianto membenarkan kondisi ini. "Personel Satlantas Muaro Jambi telah di lokasi. Info ada truk yang patah as," kata dia.

BACA JUGA:Info Loker BUMN 2023 : PT Garuda Indonesia Buka Lowongan Pekerjaan, Cek Persyaratannya di Sini..!!

BACA JUGA:Penyerahan SK PPPK Kemenag 2022 akan Dilakukan Serentak se-Indonesia, Cek Tanggalnya di Sini

Sementara itu, beberapa foto dan video yang diterima jambi-independent.co.id menunjukkan kemacetan panjang ini.

Tak hanya mobil, pengguna jalan yang mengendarai sepeda motor pun sulit untuk berjalan karena kemacetan yang terjadi tersebut.

Kondisi hampir serupa juga terjadi Rabu 9 Agustus 2023 malam. Satu unit angkutan batu bara dikabarkan terguling di kawasan Bukti Peranginan, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi.

Hanya saja, ada yang berbeda malam itu. Biasanya, belakangan ini terlihat beberapa warga yang merupakan satgas dari Asosiasi Transportir Batu Bara Jambi (ATJ) di jalanan.

BACA JUGA:Adik Mantan Bupati Muaro Jambi Mundur dari Partai Golkar

BACA JUGA:Mengupas 9 Manfaat Minum Air Tebu, Salah Satunya untuk Tekanan Darah

Malam itu, tak terlihat satu pun satgas di sana. Biasanya, mereka bertugas untuk mengatur lalu lintas angkutan batu bara dan mengurai kemacetan yang terjadi.

Hal ini dibenarkan oleh Ketua Umum ATJ, Karyadi. "Sejak malam tadi, memang kita sudah menarik satgas ATJ dari jalanan," kata dia saat dikonfirmasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: