Gak Ngerti Lagi! Ponpes Al Zaytun Indramayu Bolehkan Santri Berzina, Dosanya Ditebus Pakai Uang

Gak Ngerti Lagi! Ponpes Al Zaytun Indramayu Bolehkan Santri Berzina, Dosanya Ditebus Pakai Uang

Ponpes Al Zaytun dibekingi pejabat hingga partai politik di Indonesia-Foto : ist-Net

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Gak ngerti lagi! Ponpes Al Zaytun Indramayu bolehkan santri berzina, dosanya ditebus pakai uang. 

Jelas saja ini membuat kontroversi yang semakin menjadi-jadi di tengah publik.

Mengingat, ada banyak kontroversi di Ponpes Al Zaytun Indramayu yang terjadi belakangan ini. 

Kali ini, sebuah fakta baru terungkap di Ponpes Al Zaytun Indramayu, yang menyebutkan bahwa santri serta pengikut boleh berzina, dengan syarat, usai melakukan perzinahan harus menebus dosanya dengan uang.

BACA JUGA:Miris, Wabup Rokan Hilir Digrebek Bersama Bawahannya di Kamar Hotel, Bupati : Padahal Saya Tugaskan ke Jakarta 

BACA JUGA:Bikin Geleng Kepala dan Tambah Sensasi, Caleg DPR RI Aldi Taher Jual Atribut Partai, Warganet : Mind Blowing

Fakta santri dan pengikut Ponpes Al Zaytun Indramayu yang dibolehkan berzina asal dosa ditebus dengan uang tersebut, disampaikan oleh salah satu mantan tokoh Negara Islam Indonesia (NII).

Dia menyampaikan bahwa Ponpes Al Zaytun Indramayu yang dibolehkan berzina asal dosa ditebus dengan uang tersebut, dalam podcast di channel YouTube @Herriprass.

Berpacaran dan berzinah, kata Ken Setiawan diperbolehkan oleh Ponpes Al Zaytun Indramayu tersebut, khusus untuk yang beruang.

Sementara, menurut Ken, santri dan pengikut Ponpes Al Zaytun Indramayu yang tidak memiliki uang seolah tak berlaku aturan boleh berzina tersebut.

BACA JUGA:Pinto Apresiasi Geopark Merangin Resmi Terdaftar sebagai Warisan Dunia UNESCO 

BACA JUGA:Miliki Aura Kepemimpinan, Mereka yang Lahir di Bulan Ini akan Jadi Pemimpin yang Baik dan Tegas

Karena, dosa zina yang dilakukan bisa ditebus dengan uang.

"Pacaran ga boleh, berzina ga boleh kalau tak punya duit. Kalau ada duit boleh dilakukan," ucap Ken Setiawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: sumeks.co