BBM Pertamax Naik Rp 500 per Liter, Ini Daftar Update Harga BBM Pertamina Selasa 21 Maret 2023

JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - BBM Pertamax naik Rp 500 per liter. Update harga BBM Pertamina Selasa, 21 Maret 2023.

Harga BBM Pertamax mengalami kenaikan hingga Rp 500 per liter.

Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax ini mulai berlaku sejak awal Maret 2023 

Kenaikan harga terjadi pada jenis Pertamax ini dilakukan karena penyesuaian harga yang dilakukan Pertamina per 1 Maret 2023.

Penyesuaian ini dilakukan secara berkala karena  mengikuti tren harga minyak mentah dunia yang harganya juga fluktuatif.

Adapun di wilayah Jabodetabek hingga Jawa Barat, harga Pertamax naik sebesar Rp 500, dari Rp 12.800 per liter menjadi Rp 13.300 per liter.

Selain itu, harga Pertamax Turbo juga naik sebesar RP 250 semula Rp 14.850 per liter menjadi Rp 15.100 per liter.

Lalu, bagaimana dengan harga Pertalite dan Solar?

Kedua jenis BBM itu terakhir kali mengalami kenaikan harga pada 3 September 2022 lalu.

Adapun harga Pertalite dibanderol sebesar Rp 10 ribu per liter, sementara harga Solar Rp 6.800 per liter.

Berikut adalah daftar harga BBM terbaru di SPBU seluruh Indonesia selengkapnya per 18 Maret 2023 dilansir dari mypertamina.id:

1.Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp 13.300

- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.100

- Harga Dexlite: Rp 14.950

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 15.850

2. Free Trade Zone (FTZ) Sabang

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp -

- Harga Pertamax Turbo: -

- Harga Dexlite: Rp -

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): -

3. Provinsi Sumatera Utara

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp 13.550

- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.400

- Harga Dexlite: Rp 15.250

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 16.150

4. Provinsi Sumatera Barat

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp 13.550

- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.400

- Harga Dexlite: Rp 15.250

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 16.150

5. Provinsi Riau

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp 13.800

- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.700

- Harga Dexlite: Rp 15.550

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 16.450

6. Provinsi Kepulauan Riau

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp 13.800

- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.700

- Harga Dexlite: Rp 15.550

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 16.450

7. Free Trade Zone (FTZ Batam)

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp 13.800

- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.700

- Harga Dexlite: Rp 15.550

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 16.450

8. Provinsi Jambi

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp 13.550

- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.400

- Harga Dexlite: Rp 15.250

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 16.150

9. Provinsi Bengkulu

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp 13.800

- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.700

- Harga Dexlite: Rp 15.550

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 16.450

10. Provinsi Sumatera Selatan

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp 13.550

- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.400

- Harga Dexlite: Rp 15.250

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 16.150

11. Provinsi Bangka-Belitung

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp 13.550

- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.400

- Harga Dexlite: Rp 15.250

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 16.150

12. Provinsi Lampung

- Harga Pertalite: Rp 10.000

- Harga Bio Solar: Rp 6.800

- Harga Pertamax: Rp 13.550

- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.400

- Harga Dexlite: Rp 15.250

- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 16.150. *

Sumber: