Masih Sebatas Wacana, Akses Tol Palembang-Bengkulu Via Musi Rawas-Lubuk Linggau Tidak Masuk Prioritas

Masih Sebatas Wacana, Akses Tol Palembang-Bengkulu Via Musi Rawas-Lubuk Linggau Tidak Masuk Prioritas

Ilustrasi jalan tol: Alasan kenapa motor tidak boleh lewat jalan tol di Indonesia -Pixabay/jambi-independent.co.id-

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pembangunan jalan tol Palembang-Bengkulu yang ditargetkan rampung pada 2024 hingga kini belum ada kepastian akan melewati jalur mana.

Trase pembangunan tol Palembang-Bengkulu via Musi Rawas-Lubuklinggau sejauh ini juga masih sebatas wacana.

Bahkan ada kemungkinan jika perubahan trase terjadi, artinya tol Muara Enim hingga Lubuk Linggau terancam batal. Apalagi Simpang Indralaya hingga Musi Rawas-Lubuk Linggau hingga Bengkulu.

Jika pembangunan trase tersebut batal, maka harapan warga Musi Rawas dan Lubuk Linggau untuk lebih dekat ke Palembang atau ke Bengkulu tidak akan terwujud dalam waktu dekat.

BACA JUGA:Mantap! Harga BBM Turun, CPNS 2023 Dibuka, Tahun Baru yang Penuh Harapan ya Bestie

BACA JUGA:Jumat Curhat, Pedagang Angso Duo Minta Tertibkan Angkutan Batu Bara dan Geng Motor

Bahkan kemungkinan ada rutenya sudah berubah. Tergantung prioritas mana yang menurut pemerintah pusat.

Begitu pula dengan kelanjutan dari Bengkulu ke Lubuk Linggau juga tidak dalam waktu dekat.

Mengutip linggaupos.co.id, Kepala Dinas PUPR Kota Lubuk Linggau Asril Asri mengungkapkan, hasil komunikasi terakhir dengan Kementerian PUPR, penetapan lokasi di Lubuk Linggau kemungkinan akan ditinjau ulang.

Asril juga mengatakan kemungkinan jalur Prabumulih-Lubuk Linggau akan berubah, karena itu bukan lagi prioritas.

BACA JUGA:ASUS Mengembangkan Solusi Data Center dan Liquid Cooling Server

BACA JUGA:ASUS Mengumumkan PSU TUF Gaming Bersertifikasi Gold Terbaru

Disebutkan Asril, jika sebelumnya dari Muara Enim ke Lubuk Linggau, kemungkinan berubah ke Muara Enim-Tanjung Enim langsung ke Pulau Bai Bengkulu.

Lebih lanjut, Asril mengatakan jika ingin masuk skala prioritas, jalan tol harus melewati kawasan industri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: